IHSG Diproyeksi Menguat Terbatas di Tengah Omicron

CNN Indonesia
Kamis, 03 Feb 2022 06:15 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat pada perdagangan Kamis (3/2).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat pada perdagangan Kamis (3/2). Ilustrasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas pada perdagangan Kamis (3/2).

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memproyeksikan indeks akan naik walau masih dihantui dengan kenaikan kasus positif covid-19.

"IHSG diprediksi menguat terbatas. Dari dalam negeri pergerakan masih akan dibayangi oleh kekhawatiran akan kenaikan kasus covid-19 yang signifikan," kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.625 dan resistance 6.757.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya melihat potensi pergerakan IHSG menguat dalam jangka pendek. Berbeda dengan proyeksi Dennies, William bahkan melihat peluang IHSG naik pesat melampaui rekor tertinggi.

"Jika IHSG mampu dipertahankan di atas resisten level terdekat maka peluang IHSG untuk kembali meraih rekor tertinggi sepanjang masanya semakin terbuka lebar," ujar William sesuai riset hariannya.

Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.502 dan resistance 6.711. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu BBCA, UNVR, SMGR, INDF, BBNI, ASII, WIKA, dan ASRI.

IHSG naik 76.501 poin atau 1,15 persen ke level 6.707 pada perdagangan sebelumnya, yakni Rabu (2/2). Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih atau net buy di seluruh pasar sebesar Rp326.73 miliar.

[Gambas:Video CNN]



(tdh/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER