Menyiapkan Dana JHT Pribadi

CNN Indonesia

Sabtu, 19 Feb 2022 08:50 WIB

Selain program Jaminan Hari Tua (JHT) yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan, pekerja bisa menyiapkan dana bantalan dana lain saat mereka pensiun. Berikut caranya. — Selain program Jaminan Hari Tua (JHT) yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan, pekerja bisa menyiapkan dana bantalan dana lain saat mereka pensiun. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Andry Novelino).

Perencana Keuangan OneShildt Consulting Agustina Fitria mengatakan dana hari tua menjadi penting untuk dipersiapkan supaya seseorang yang hidup dengan usia panjang setelah masa pensiun dapat memiliki dana untuk untuk menikmati kegiatan yang disukai dengan tetap memiliki biaya hidup yang jelas.

"Oleh karena itu, apapun profesinya, seseorang harus menyiapkan dana hari tua yang memadai, jika ingin hidup sejahtera dan mandiri (tidak bergantung pada anak atau utang)," kata Agustina.

Menurutnya, dana hari tua sebaiknya disiapkan secara otomatis atau autodebet dari gaji pokok bulanan yang dimiliki. Hal ini dapat dilakukan dengan mengikuti program pensiun yang diadakan oleh perusahaan seperti Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK) atau Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di luar tersebut, tentu pekerja bisa menambah portofolio dana hari tua dengan berinvestasi secara rutin dan konsisten. Namun, Anda perlu memperhatikan profil risiko seperti apa yang cocok, sehingga dapat memilih instrumen investasi yang tepat.

Menurutnya, baik perbankan maupun perusahaan asuransi dapat menjadi pilihan Anda untuk menyimpan dana hari tua seperti DPLK. Anda dapat membandingkan imbal hasil yang dibagikan perusahaan asuransi atau perbankan tersebut.

"Mana yang lebih baik? Silahkan dibandingkan return investasi historis dan reputasi lembaga keuangan tersebut. Tetapi perlu diingat, hasil di masa lalu bukan jaminan atas hasil di masa datang," ucapnya.

Lebih lanjut, Agustina melihat program hari tua seperti DPLK yang diselenggarakan oleh perusahaan biasanya lebih menguntungkan. Pasalnya, program tersebut akan menyisihkan penghasilan untuk iuran pensiun, sehingga akan mengurangi penghasilan yang dikenakan pajak.

Terkait usia, Agustina menyarankan agar Anda dapat sedini mungkin menyiapkan dana pensiun, sebelum kebutuhan lain akan semakin meningkat.

"Idealnya segera setelah berpenghasilan langsung menyisihkan dana hari tua. Sebab semakin ditunda, maka semakin besar nilai yang harus diinvestasikan. Padahal mungkin saja pada saat itu kebutuhan hidup sudah semakin tinggi," tutupnya.