Melihat Jaminan Hari Tua di 5 Negara

Aturan Jaminan Hari Tua (JHT) baru bisa cair saat usia peserta 56 tahun menimbulkan polemik beberapa waktu terakhir. Kelompok pekerja menolak ketentuan tersebut karena dinilai memberatkan.

Maklum, manfaat JHT bisa dipakai sebagai bantalan hidup saat pekerja kena PHK atau mengundurkan diri mengingat pencairannya selama ini bisa dilakukan sebulan sejak pekerja meninggalkan perusahaan.

Sementara, pemerintah sejauh ini bersikeras menerapkan aturan baru tersebut mulai 4 Mei 2022. Dalihnya, pekerja yang terkena PHK bisa mendapatkan manfaat dari jaminan kehilangan kerja (JKP).

Lantas bagaimana penerapan JHT di negara lain, beberapa beberapa di antaranya:

1. Amerika Serikat

Menurut situs pemerintah AS, warga yang sudah mencapai usia pensiun atau mendekati dapat mengajukan permohonan untuk program JHT yang menjadi bagian dari program jaminan sosial (social security). Peserta perlu membuat akun online di situs jaminan sosial yang akan memungkinkan peserta melacak, mengubah informasi dan mengelola manfaat jaminan sosial tersebut.

Di AS, usia pensiun normal (normal retirement age/NRA) adalah 67 tahun. Usia tersebut naik dari yang sebelumnya 66 tahun dan 4 bulan pada 2018. Kelayakan seseorang untuk menerima manfaat pensiun tergantung pada jumlah tahun mereka kontribusi, yakni dengan persyaratan minimal sepuluh tahun bekerja.

Berdasarkan laporan Pension At a Glance 2019 yang dirilis Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), rumus manfaat pensiun terkait pendapatan cukup progresif di AS.

Pada 2018, peserta yang pendapatannya US$895 per bulan (setara Rp12,78 juta; asumsi kurs Rp14.281 per dolar Amerika) mendapat tingkat penggantian manfaat pensiun hingga 90 persen. Kelompok penghasilan antara US$895 dan US$5.397 (setara Rp77 juta) sebulan diganti pada 32 persen.

Bagi warga Amerika yang belum mencapai NRA namun sudah berusia 62 tahun saat mengajukan permohonan dikenakan pengurangan aktuaria. Untuk setiap tahun pensiun sebelumnya usia normal, manfaatnya berkurang 6,67 persen. Namun, setelah tiga tahun, pengurangannya turun menjadi 5 persen.

Untuk peserta yang mengajukan pensiun setelah melewati usia NRA (atau pensiun telat), kredit diberikan untuk penundaan sampai dengan usia 70.

2. Inggris

Usia pensiun di Inggris adalah 66 tahun. Warga Inggris dapat mengklaim dana pensiun di luar negeri apabila telah membayar Asuransi Nasional Inggris (NIC). Seseorang yang ingin menerima dana pensiun harus berada minimal 4 bulan sebelum usia pensiun dan menghubungi International Pension Centre mengajukan permohonan.

Manfaat pensiun dasar penuh sebesar £113,10 per minggu (setara Rp2,19 juta; asumsi kurs Rp19.400 per pound sterling) membutuhkan 30 tahun pembayaran Asuransi Nasional Inggris untuk pria dan wanita.

Manfaat pensiun negara tidak dapat diambil sebelum usia pensiun, tetapi dapat ditangguhkan dengan imbalan yang lebih tinggi, yakni sebesar 10,4 persen per tahun penangguhan atau pembayaran sekaligus dengan bunga setiap tahun sebesar 2 persen di atas suku bunga dasar Bank of England.

Bila sudah setengah tahun di luar negeri, warga Inggris harus memilih di negara mana dana pensiun akan dibayarkan. Inggris tidak memperkenankan pembayaran pensiun di satu negara pada sebagian tahun dan di negara lain untuk sisa tahunnya.

Manfaat pensiun dibayarkan dengan mata uang lokal melalui bank di negara tempat tinggal atau bank pembangunan di Inggris. Seseorang yang mencairkan dana pensiun dapat memilih untuk dibayar pada minggu ke-4 atau minggu ke-13.

Apabila dana pensiun di bawah £5 (setara Rp96.959) per minggu, pembayaran dilakukan setahun sekali setiap Desember.

3. Israel

Berdasarkan laporan Pension At a Glance 2019, usia pensiun pria di Israel antara 65-67 tahun sedangkan untuk wanita 60-62 tahun.

Seseorang yang tidak menerima pensiun di Israel dan pergi ke luar negeri ke negara yang memiliki Konvensi Jaminan Sosial bilateral dengan Israel di mana dia mencapai usia pensiun dapat memperoleh hak atas pensiun hari tua, bahkan jika dia berhenti menjadi warga Israel.

Syaratnya, orang tersebut harus menghubungi Lembaga Asuransi Nasional dan mengajukan formulir klaim pensiun hari tua di negara tempat tinggal, menyerahkan informasi pribadi, menunjukkan alamat asingnya dalam huruf Latin, serta menulis rekening bank untuk pembayaran pensiun.

Lihat Juga : ANALISIS Sangat Dibutuhkan Buruh, Segera Cabut Aturan JHT Cair 56 Tahun

Manfaat pensiun di Israel adalah sebesar ILS 8.674 per bulan (setara Rp 38,5 juta; asumsi kurs Rp4.435 per ILS) pada 2018. Sedangkan dana pensiun hari tua dasar tahunan adalah ILS 18.420 (setara Rp81,7 juta) per pensiunan, sama dengan 17,7 persen dari jumlah jaminan hari tua, sedangkan pasangan menerima ILS 27.684 (setara Rp122,96 juta).

Manfaat pensiun dasar untuk mereka yang berusia 80 tahun atau lebih adalah ILS 19.464 (setara Rp86,5 juta) untuk pensiunan tunggal dan ILS 28.728 (setara Rp127,6 juta) untuk pasangan. Selain itu ada kenaikan manfaat bagi warga senior di mana besarannya naik 2 persen untuk setiap tahun yang melampaui cakupan asuransi pertanggungan selama sepuluh tahun. Nilai maksimumnya 50 persen dari manfaat pensiun.

Bersambung ke halaman berikutnya...