Wakil Kepala Otorita IKN Janji Tak Istimewakan Sinar Mas Land
Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Dhony Rahajoe memastikan tak akan memberikan perlakuan istimewa kepada Sinar Mas Land dalam pembangunan ibu kota baru meskipun ia pernah jadi bagian dari perusahaan itu. Ia mengklaim sudah melepas seluruh atributnya sebagai bagian dari gurita properti tersebut.
Kendati begitu, ia tak menutup kemungkinan Sinar Mas Land bakal menggarap proyek di IKN. Namun, ia menyebut proyek terkait harus melalui proses yang sama dengan perusahaan swasta lainnya.
Sebagai informasi, sebelum dilantik Jokowi masuk lingkaran pemerintah, Dhony menjabat sebagai Managing Director of President Office of Sinar Mas Land. Di sana ia sempat membangun BSD City di Tangerang.
"Sekarang pun kan ada yang menyangka akan ada proyek Sinar Mas Land di sana, ya sesuai aturan saja kalau Sinar Mas Land merasa berkepentingan, ya sesuai dengan perhitungannya mereka, secara norma aturan, norma bisnis harus begitu," beber dia dalam interview eksklusif dengan CNN Indonesia, Jumat (11/3).
Dhony menuturkan para bos atau board Sinar Mas Land sudah mewanti-wantinya agar tak terlibat konflik kepentingan (conflict of interest) di jabatan barunya kini. Ia mengklaim Sinar Mas Land tak mau menggarap proyek terbesar di IKN.
"Bahkan saya dipesankan oleh board Sinar Mas Land tuh enggak boleh lebih besar kalau ada proyek, silakan yang lain. Sinar Mas Land harus di bawahnya itu," ujarnya.
"Seolah-olah karena alumni di sini, saya harus prioritaskan, tidak ada. Semua sama. Semua harus mengikuti aturan," tambah dia.
Dia juga membantah dipilih Jokowi karena memiliki kedekatan dengan Istana. Walau tak tahu pasti alasan Jokowi memilihnya, tapi ia menduga ia terpilih karena tak pernah punya cerita negatif dan tak ada cacat dari profilnya sebagai profesional.
Dhony menambahkan ia dipilih karena memiliki pengalaman mengembangkan pertumbuhan ekonomi baru di jabatan sebelumnya
"Saya juga bertanya memang beliau menyampaikan di profil saya memang tidak ada cacat. Saya tidak ada konflik, tidak ada cerita-cerita negatif, bukan orang politik. Saya profesional," pungkasnya.