Konsekuensinya, negara mitra dagang RI bakal protes. Bahkan, bukan tak mungkin mereka akan membalas larangan ekspor tujuan Indonesia.
"Misalnya industri kita butuh besi baja, mereka enggak akan ekspor, gimana? Dibales, pasti diancam juga sama," kata Tauhid.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag) total ekspor CPO dan turunannya sudah mencapai 2.771.294 ton selama 14 Februari hingga 8 Maret 2022. Adapun porsi DMO untuk kebutuhan industri dalam negeri mencapai 573.890 ton.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Data BPS menyebutkan selama Januari - Maret 2022 nilai ekspor kelapa sawit mencapai US$6,15 miliar.
Belum ada penjelasan lebih lanjut dari pemerintah soal alokasi ekspor CPO ini usai pelarangan.
Sebelumnya, pemerintah telah menelurkan sejumlah kebijakan untuk mengatasi masalah minyak goreng. Pertama, pemerintah meluncurkan minyak goreng kemasan sederhana Rp14 ribu per liter di ritel dan pasar tradisional secara bertahap pada Januari-Juni 2022. Total minyak goreng yang digelontorkan Rp2,4 miliar liter.
Untuk menyediakan minyak goreng ini pemerintah menggelontorkan subsidi Rp7,6 triliun yang diambilkan dari dana perkebunan kelapa sawit
Kedua, menerapkan kewajiban bagi produsen memasok minyak goreng di dalam negeri (DMO) sebesar 20 persen dari total volume ekspor mereka dengan harga domestik (DPO) mulai 27 Januari lalu. Dengan kebijakan itu harga eceran tertinggi (HET) ditetapkan menjadi tiga.
Yaitu minyak goreng curah Rp11.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana Rp13.500 per liter, minyak goreng kemasan Rp14 ribu per liter. Harga mulai berlaku 1 Februari 2022.
Namun, aturan tentang HET minyak goreng justru membuat komoditas itu langka di pasaran. Begitu pula dengan kebijakan DMO dan DPO.
Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan menyebut, pasca-kebijakan itu ditetapkan, masyarakat langsung menyerbu minyak goreng di ritel.
Akibatnya pemerintah mengeluarkan kebijakan baru lagi yaitu mencabut HET minyak goreng kemasan dan menyerahkan ke mekanisme pasar. Serta menaikkan harga eceran tertinggi minyak goreng curah jadi Rp14 ribu per liter.
Namun, semua kebijakan yang pernah dikeluarkan sebelumnya tak juga berhasil dalam mengatasi masalah minyak goreng.
(dzu/asr)