Singapura Krisis 'Nasi Ayam' Imbas Malaysia Setop Ekspor

CNN Indonesia
Kamis, 02 Jun 2022 19:13 WIB
Singapura mengalami krisis nasi ayam imbas larangan ekspor ayam yang diterapkan Malaysia. Ilustrasi. (iStockphoto/ben-bryant).
Jakarta, CNN Indonesia --

Singapura mengalami krisis nasi ayam imbas larangan ekspor ayam yang diterapkan Malaysia.

Mengutip CNN Business, Kamis (2/6), Singapura mulai khawatir dengan larangan ekspor ayam yang diberlakukan Malaysia.

Sebab, Singapura mengimpor 3,6 juta ayam hidup dari Malaysia untuk keperluan domestik setiap bulan.

Penjual nasi ayam hainam, yang merupakan makanan favorit negeri jiran tersebut, pun terancam kekurangan stok.

Meski Pemerintah Singapura sudah memastikan bahwa pasokan ayam saat ini mencukupi, pedagang memprediksi harga unggas akan meroket tajam.

Kini, satu ayam dapat dibeli seharga US$3. Namun, dengan semakin berkurangnya ketersediaan ayam, harga dapat melonjak menjadi US$4 hingga US$5 per unggas.

"Pemasok sudah wanti-wanti mengenai kenaikan harga. Satu ayam sekarang sudah lebih mahal satu dolar, tapi dari mana saya bisa dapatkan untung lebih dari sana? Apakah pelanggan saya mau beli dengan harga segitu?" ungkap penjual ayam Mohammad Jalehar.

Bahkan, penjual ayam di Singapura menyebut pelanggan mencoba untuk mengatasi larangan ekspor tersebut dengan memborong ayam dalam jumlah besar. Hal ini malah membuat penjual semakin sulit mengisi kekosongan stok mereka.

Krisis nasi-ayam di Singapura merupakan kasus terbaru dalam sederet krisis pangan yang menerpa negara-negara di dunia.

Beberapa faktor, seperti invasi Rusia terhadap Ukraina, permasalahan rantai suplai karena penguncian wilayah covid-19, dan kondisi cuaca yang tidak mendukung membuat ketersediaan pangan dunia menipis dan harga melonjak.

Sejumlah negara termasuk Amerika Serikat (AS), Asia dan Afrika, melaporkan kekurangan kentang yang membuat restoran cepat saji kehabisan kentang goreng dan keripik. Sedangkan, di Malaysia, kenaikan biaya pakan membuat harga ayam melonjak dalam beberapa bulan terakhir hingga pengecer mulai membatasi penjualan.

Dengan Malaysia menyetop pengiriman ayam ke Singapura, negara itu sekarang bersiap-siap menghadapi kekurangan yang bisa berlangsung selama berbulan-bulan.



(tdh/bir)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK