Bandara Halim Perdanakusuma kembali dibuka setelah ditutup sejak akhir Januari 2022. Penutupan ini karena dilakukan revitalisasi di bandara tersebut.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan usai revitalisasi, Bandara Halim Perdanakusuma ditargetkan bisa melayani penerbangan komersial mulai September 2022.
Sedangkan untuk penerbangan VIP, bandara itu bisa mulai beroperasi besok, Rabu (13/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara teknis, runway Bandara Halim Perdanakusuma sudah bisa digunakan secara terbatas untuk latihan militer dan penerbangan VIP mulai besok (13 Juli 2022), dan September nanti sudah bisa digunakan untuk komersial," kata Budi Karya usai melakukan lepas landas dan pendaratan di landasan menggunakan pesawat kalibrasi jenis King Air 350i, Selasa (12/7).
Adapun langkah revitalisasi dilakukan untuk memperbaiki fasilitas sisi darat maupun udara, dalam rangka meningkatkan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
Budi Karya mengatakan penggunaan landasan secara terbatas dimaksudkan untuk melakukan perbaikan-perbaikan, jika ada kekurangan yang harus diperbaiki.
"Selain landasan, kami juga membangun terminal untuk tamu VVIP. Pengoperasian secara komersial akan dilakukan berbarengan dengan selesainya bangunan terminal," ungkapnya.
Budi Karya menyampaikan apresiasi kepada sejumlah pihak, yakni Kementerian Pertahanan, Kementerian PUPR, Angkasa Pura II, kontraktor pembangunan, dan jajaran Kemenhub yang telah memberikan dukungan yang baik selama pengerjaan.
Progres pembangunan revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma hingga saat ini sudah mencapai 72,6 persen.
Adapun untuk pekerjaan sisi udara di antaranya landasan pacu (runway), landas hubung (taxiway), dan landas parkir (taxiway) ditargetkan selesai pada akhir Juli 2022.