Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam melonjak Rp15 ribu per gram dari perdagangan sebelumnya Rp983 ribu per gram menjadi Rp998 ribu per gram pada Jumat (5/8).
Begitu juga dengan harga pembelian kembali (buyback) yang naik Rp14 ribu, dari Rp847 ribu menjadi Rp861 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp549 ribu, 2 gram Rp1,936 juta, 3 gram Rp2,879 juta, 5 gram Rp4,765 juta, 10 gram Rp9,475 juta, 25 gram Rp23,562 juta, dan 50 gram Rp47,045 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp94,012 juta, 250 gram Rp234,765 juta, 500 gram Rp469,32 juta, dan 1 kilogram Rp938,6 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Sedangkan, pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX menguat 0,08 persen menjadi US$1.808,4 per troy ons. Sedangkan, harga emas di perdagangan spot melemah 0,10 persen ke US$1.789,53 per troy ons pada pagi ini.
Lihat Juga : |
Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan harga emas bakal naik, namun terbatas. Hal ini didorong oleh perilaku investor yang masih 'galau' menunggu rilis data ketenagakerjaan AS.
"Penambahan tenaga kerja NFP AS diperkirakan melemah dan apabila lebih rendah dari perkiraan, maka harga emas berpeluang kembali naik," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, Lukman memperkirakan harga emas internasional berada dalam rentang support US$1.780 per troy ons dan resistance US$1.810 per troy ons.