Kemenkeu 'Masih Gantung' PMN untuk KAI Garap Kereta Cepat

CNN Indonesia
Jumat, 12 Agu 2022 16:35 WIB
Kemenkeu belum tentukan kapan pencairan PMN KAI untuk tambahan modal kereta cepat Jakarta-Bandung. Ilustrasi. (CNNIndonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) belum bisa memastikan kapan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tambahan modal proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ke PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dicairkan.

"Untuk kapannya sedang dibahas, nanti apabila ada progress akan disampaikan," ungkap Direktur Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kekayaan Negara Dipisahkan (KND) Kemenkeu Kurnia Chairi dalam media briefing, Jumat (12/8).

Kurnia mengatakan pemerintah akan membantu pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung lewat KAI. Namun, belum ada kepastian kapan PMN akan diberikan.

"Untuk kereta cepat, masalah itu kan sepertinya sudah ada keputusan dari pemerintah, kami berikan dukungan kepada pihak yang dari Indonesia melalui KAI," terang Kurnia.

Secara keseluruhan, negara belum mencairkan PMN kepada semua BUMN. Sebab, ada beberapa tambahan PMN untuk BUMN.

"Hingga sekarang hari ini untuk BUMN belum ada (PMN) yang dicairkan karena penyusunan penambahan PMN-nya," tutur Kurnia.

Begitu juga dengan PMN untuk PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang sebesar Rp7,5 triliun. Kurnia menyatakan harus ada peraturan pemerintah (pp) dulu untuk mencairkan PMN tersebut.

"PP PMN harus melalui penerbitan PP dulu untuk pencairannya," tutup Kurnia.

(aud/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK