Pertamina Temukan Cadangan Migas Baru di Aceh, Jawa hingga Papua

CNN Indonesia
Kamis, 18 Agu 2022 12:38 WIB
Pertamina Hulu Energi (PHE) menemukan tiga lokasi cadangan migas baru di Aceh bagian barat, Jawa Barat bagian utara, dan Papua.
Pertamina Hulu Energi (PHE) menemukan tiga lokasi cadangan migas baru di Aceh bagian barat, Jawa Barat bagian utara, dan Papua. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menemukan tiga lokasi cadangan minyak dan gas (migas) baru di tiga wilayah, yakni lepas pantai Aceh bagian barat, Bajakah-001 Jawa Barat bagian utara, dan Markisa-001 di Salawati Papua.

"Eksplorasi PHE telah merampungkan 8 sumur dan 7 sumur on going yang akan dilanjutkan dengan uji alir. Kami berharap target penyelesaian 29 sumur di akhir tahun bisa tercapai dan membuahkan hasil yang maksimal," tutur Direktur Eksplorasi PHE selaku Subholding Upstream Pertamina Medy Kurniawan, dilansir Antara, Kamis (18/8).

Lebih lanjut ia mengatakan PHE melalui aktivitas eksplorasi secara konsisten berkomitmen dan berkontribusi dalam mencapai ketahanan energi nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 2021 lalu, Subholding Upstream berhasil melakukan pengeboran atau eksplorasi sebanyak 12 sumur.

Sementara pada tahun ini, Subholding Upstream berupaya meningkatkan kinerja secara masif dan agresif melalui rencana kerja pengeboran sumur eksplorasi 29 sumur atau 242 persen dibanding realisasi tahun lalu.

Medy menjelaskan temuan cadangan baru tiga sumur eksplorasi melengkapi keberhasilan temuan cadangan sebelumnya pada semester I 2022, yakni Sungai Gelam Timur-1 di Jambi, Wilela-001 di Sumatera Selatan, GQX-1 di Jawa Barat bagian utara, dan Manpatu-1X di Mahakam.

Adapun, sukses rasio pengeboran hingga Agustus 2022 mencapai 70 persen. "Tentunya, sukses ini andil dari seluruh pihak terkait, baik internal maupun eksternal," terang dia.

Dalam strategi eksplorasi, lanjut Medy, pihaknya memiliki tiga inisiatif utama, antara lain berupa aset Wilayah Kerja (WK) eksisting di mana kontribusi eksplorasi dibutuhkan dalam mempertahankan dan meningkatkan produksi migas eksisting.

Selanjutnya strategi New Ventures di mana pihaknya mencari potensi eksplorasi yang baru. Terakhir, strategi partnership untuk sharing risk & cost serta technology & knowledge transfer melalui akselerasi proses kerja sama danjoint bidding domestic serta luar negeri.

Selain kinerja yang optimal, PHEjuga telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) sebagai partisipan/anggota sejak 16 Juni 2022. PHE berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal dari UNGC dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek Environmental, Social, Governance(ESG).

"Subholding Upstream Pertamina akan terus mengembangkan pengelolaan operasi di dalam dan luar negeri secara profesional untuk mewujudkan pencapaian menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia," tandas Medy.

[Gambas:Video CNN]



(bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER