Mayoritas Kripto Menguat, Tapi di Bawah 1 Persen

Mayoritas harga aset kripto menguat tipis atau di bawah 1 persen pada perdagangan Kamis (18/8) pagi.

Mengutip coinmarket.com, ethereum (ETH) menguat 0,89 persen dalam 1 jam terakhir. Kripto itu bertengger di level US$1.859 per keping.

Kemudian, diikuti dogecoin (DOGE) yang menguat 0,66 persen dalam 1 jam terakhir ke level US$0,08 per keping. Lalu, solana (SOL) naik 0,47 persen dalam 1 jam terakhir ke level US$40,89 per keping dan binance coin (BNB) naik 0,41 persen dalam 1 jam terakhir menjadi US$306,56 per keping.

Kripto lainnya yang menguat adalah bitcoin (BTC) sebesar 0,22 persen dalam 1 jam terakhir, cardano (ADA) 0,03 persen dalam 1 jam terakhir, dan binance usd (BUSD) 0,03 persen dalam 1 jam terakhir.

Sementara, tether (ETH) tampak stagnan dalam 1 jam terakhir. Kini, tether dibanderol US$1 per keping.

Di sisi lain, USD coin (USDC) terkoreksi 0,01 persen dalam 1 jam terakhir ke level US$0,99 per keping. Begitu juga dengan ripple (XRP) yang minus 0,76 persen dalam 1 jam terakhir ke level US$0,37 per keping.

Saat ini, kripto masih dilarang sebagai alat bayar di Indonesia. Namun, kripto termasuk komoditas bursa berjangka, sehingga tak masalah selama digunakan sebagai investasi maupun komoditas yang diperjualbelikan oleh para pelaku pasar.

Uang kripto diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan lewat Peraturan Bappebti No 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditi di Bursa Berjangka.

Selain itu, aturan kripto juga tercantum dalam Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka.

[Gambas:Video CNN]