AS Akan Audit Alibaba dan Sejumlah Perusahaan China Mulai September

CNN Indonesia
Rabu, 31 Agu 2022 12:29 WIB
Dewan Pengawas Akuntansi Perusahaan Publik (PCAOB) AS akan mengaudit sejumlah perusahaan China, salah satunya Alibaba mulai September nanti.
Dewan Pengawas Akuntansi Perusahaan Publik (PCAOB) AS akan mengaudit sejumlah perusahaan China, salah satunya Alibaba mulai September nanti. (AFP/ANTHONY WALLACE).
Jakarta, CNN Indonesia --

Dewan Pengawas Akuntansi Perusahaan Publik (PCAOB) AS akan mengaudit sejumlah perusahaan China mulai September nanti.

Sumber yang mengetahui rencana itu mengatakan raksasa e-commerce China Alibaba Group Holding Ltd (9988.HK) merupakan salah satu perusahaan yang masuk daftar pemeriksaan tersebut.

Mengutip Reuters pada Rabu (31/8) ini, sumber itu mengatakan PCAOB telah memberi tahu Alibaba soal rencana audit tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, petugas PCAOB akan terbang ke Hong Kong, untuk melakukan audit itu.  Sayang, ketika dikonfirmasi, perusahaan yang melantai di bursa New York pada 2014 lalu tersebut tidak menanggapi rencana pemeriksaan itu.

Alibaba didirikan pada 1999 lalu. Perusahaan ini berkembang pesat ke berbagai sektor seperti layanan cloud dan internet of things dalam beberapa tahun terakhir.

[Gambas:Video CNN]

Ia juga memiliki AutoNavi Holdings Ltd, sebuah perusahaan pemetaan dan navigasi digital besar China. Perkembangan pesat itu mendorong perusahaan besutan Jack Ma tersebut melantai di bursa AS sejak 2014 lalu. Aksi pasar yang dilakukan Aibaba di bursa AS itu merupakan yang terbesar dalam sejarah.

Sejak saat itu, Alibaba menjadi perusahaan China yang paling berharga di AS dengan nilai pasar US$248 miliar per Selasa (30/8) kemarin.  Namun, di tengah perkembangan pesat itu, Juli lalu, Alibaba ditambahkan ke daftar perusahaan China yang mungkin dihapus dari daftar oleh US Securities and Exchange Commission (SEC) karena tidak mematuhi persyaratan audit.

PCAOB tidak menyebut apakah pemilihan Alibaba sebagai salah satu perusahaan yang akan diaudit berkaitan dengan masalah itu. Mereka hanya menyatakan pemilihan didasarkan pada faktor risiko, seperti ukuran dan sektor

(agt/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER