Mengintip Jumlah dan Asal Kekayaan Kerajaan Inggris
Ratu Elizabeth II wafat di usia 96 tahun pada Kamis (8/9) waktu setempat. Ia pun meninggalkan warisan berupa aset pribadi senilai US$500 juta atau setara Rp7,4 triliun (asumsi kurs Rp14.892 per dolar).
Di luar aset pribadinya, sebenarnya berapa total kekayaan yang dimiliki kerajaan Inggris?
Dikutip dari CNBC, Jumat (9/9), Konsultan Penilaian Bisnis Brand Finance menaksir kekayaan kerajaan Inggris mencapai US$95 miliar atau setara Rp1.410 triliun. Kekayaan tersebut termasuk Istana Buckingham dengan luas 77.109 meter persegi.
Kerajaan mendapat harta dari berbagai sumber, yakni hibah berdaulat atau sovereign drant, the duchy of lancaster, serta properti dan investasi milik masing-masing anggota kerajaan.
Dilansir dari CNN, sovereign grant sendiri merupakan pajak yang diberikan dari pemerintah Inggris untuk berbagai pengeluaran Royal Household. Beberapa pengeluaran tersebut antara lain untuk perjalanan, keamanan, staf, dan pemeliharaan istana kerajaan.
Sovereign grant dikelola oleh HM Treasury. Mereka bertanggung jawab memantau penerapan sovereign grant agar sesuai dengan nota kesepahaman antara HM Treasury dan Royal Household.
Sumber dana sovereign grant berasal dari Crown Estate atau koleksi properti dan perkebunan yang menghasilkan uang hingga ratusan miliar pound tiap tahun.
Sebagian besar pendapatan dari Crown Estate masuk ke pemerintah. Sedangkan, yang diberikan kepada kerajaan dalam bentuk sovereign grant sekitar 15 persen hingga 25 persen.
Sumber penghasilan atas properti itu didapat sejak masa-masa kolonialisme Inggris menguasai sejumlah wilayah di dunia.
Kerajaan Inggris juga memperoleh pendapatan dari the Duchy of Lancaster. Duchy of Lancaster merupakan komplek pribadi yang terdiri dari komersial, pertanian, dan perumahan yang berdiri pada 1265.
The Duchy of Lancaster dikelola secara terpisah dari Crown Estate. Tujuan utamanya adalah untuk menyediakan sumber pendapatan independen, terutama untuk membayar pengeluaran resmi yang tidak dipenuhi oleh sovereign grant.
Lihat Juga : |
Sebelumnya, kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II dikonfirmasi pertama kali oleh kerajaan lewat media sosial.
"Ratu meninggal dengan tenang di Balmoral sore ini," cuit The Royal Family.
Setelah Elizabeth meninggal, putra sulungnya, Pangeran Charles kini menjadi Raja Inggris. Pihak kerajaan Inggris kemudian mengumumkan raja baru Inggris akan secara resmi dikenal sebagai Charles III.
Charles akan memulai babak baru dari era pemerintahan sang ibu yang dimulai sejak 1952.
(mrh/agt)