Rupiah Perkasa Rp14.830 Akibat Ditopang Data Penjualan Ritel RI

CNN Indonesia
Jumat, 09 Sep 2022 16:09 WIB
Rupiah menguat 70 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.830 per dolar AS pada Jumat (9/9) sore akibat tertopang data penjualan ritel RI yang meningkat.
Rupiah menguat 70 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.830 per dolar AS pada Jumat (9/9) sore. Ilustrasi. (CNNIndonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.830 per dolar AS pada Jumat (9/9) sore. Mata uang menguat 70 poin atau 0,47 persen dari perdagangan sebelumnya.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp14.846 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Mata uang di kawasan Asia kompak berada di zona hijau. Yen Jepang menguat 1,41 persen, won Korea Selatan menguat 0,24 persen, dolar Singapura menguat 0,57 persen, dan peso Filipina menguat 0,54 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu, yuan China menguat 0,55 persen, baht Thailand menguat 0,52 persen, dan dolar Hong Kong menguat 0,01 persen sore ini.

Senada, mata uang negara maju juga kompak berada di zona hijau. Poundsterling Inggris menguat 1,12 persen, euro Eropa menguat 1,06 persen, dolar Australia menguat 1,76 persen, dan dolar Kanada menguat 0,74 persen.

Senior Analis DCFX Lukman Leong mengatakan rupiah menguat karena penjualan ritel di Indonesia meningkat per Agustus 2022.

Berdasarkan catatan Bank Indonesia (BI), Indeks Penjualan Riil (IPR) tumbuh 5,4 persen secara tahunan pada Agustus 2022. Hal ini ditopang oleh peningkatan penjualan kelompok makanan, minuman, dan tembakau.

"Data penjualan ritel yang kembali naik dan lebih tinggi dari perkiraan juga sangat mendukung penguatan rupiah," ucap Lukman kepada CNNIndonesia.com.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/aud)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER