Pemerintah China mewanti-wanti perusahaan batu bara yang beroperasi di pelabuhan di wilayah Teluk Bohai, untuk tetap menjaga stabilitas harga dengan tidak melakukan double kontrak atau kontrak yin dan yang.
Apalagi dalam waktu dekat akan memasuki periode di mana permintaan batu bara yang cukup tinggi.
Mengutip CNA, Kamis (15/9), kontrak yin dan yang adalah ketika perusahaan memberikan satu kontrak yang sesuai dengan pedoman harga nasional untuk batu bara kepada pemerintah, sembari menandatangani kontrak kedua yang lebih tinggi dari pedoman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC) mengatakan dalam sebuah pernyataan, mereka menyelidiki perusahaan batu bara di kota Qinghuangdao, Tangshan, dan Cangzhou di provinsi Hebei dan Jinzhou di provinsi Liaoning karena kenaikan harga baru-baru ini.
NDRC secara khusus memperingatkan perusahaan untuk menghormati harga kontrak jangka menengah dan panjang yang telah ditandatangani untuk batu bara termal dan melarang penggunaan apa yang disebut kontrak yin dan yang.