Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.983 per dolar AS pada Selasa (20/9) sore. Mata uang melemah 6 poin atau 0,04 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp14.975 per dolar AS
Mata uang di kawasan Asia terpantau variasi sore ini. Yen Jepang melemah 0,21 persen dan yuan China melemah 0,08 persen. Sedangkan baht Thailand menguat 0,14 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Kendati, nilai tukar dolar Singapura dan dolar Hong Kong stagnan terhadap dolar AS.
Sementara itu, mata uang negara maju kompak berada di zona merah. Poundsterling Inggris melemah 0,04 persen, euro Eropa melemah 0,18 persen, dolar Australia melemah 0,40 persen, dan dolar Kanada melemah 0,24 persen.
Senior Analis DCFX Lukman Leong mengatakan rupiah melemah karena sejumlah pelaku pasar wait and see menjelang pertemuan FOMC serta pertemuan Bank Indonesia (BI).
"Indeks dolar AS juga hanya sedikit naik hari ini, dengan imbal hasil obligasi AS yang juga perlahan naik mendekati level tertinggi multi tahunan," ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.
Lucky memperkirakan rupiah berpotensi melemah terbatas pada perdagangan besok dengan rentang Rp14.925 hingga Rp15.050 per dolar AS.