Rupiah Menguat ke Rp15.023 per Dolar usai Suku Bunga BI Naik

CNN Indonesia
Kamis, 22 Sep 2022 16:02 WIB
Nilai tukar rupiah menguat 0,17 persen ke Rp15.023 per dolar AS pada Kamis (22/9) sore. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di level Rp15.023 per dolar AS pada Kamis (22/9) sore. Mata uang Garuda menguat 26 poin atau 0,17 persen dari perdagangan sebelumnya.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.033 per dolar AS.

Mata uang di kawasan Asia kompak berada di zona merah. Yen Jepang melemah 0,23 persen, baht Thailand melemah 0,64 persen, peso Filipina melemah 0,86 persen, won Korea Selatan melemah 1,22 persen, dan yuan China melemah 0,52 persen.

Dolar Singapura juga melemah 0,18 persen. Sedangkan dolar Hong Kong terpantau menguat 0,01 persen pada penutupan perdagangan sore ini.

Begitu juga dengan mata uang utama negara maju yang kompak berada di zona merah. Tercatat euro Eropa melemah 0,35 persen, poundsterling Inggris melemah 0,23 persen, franc Swiss melemah 1,17 persen, dan dolar Kanada melemah 0,1 persen.

Sedangkan, dolar Australia melemah 0,06 persen, dan dolar Kanada melemah 0,06 persen.

Senior Analis DCFX Lukman Leong mengatakan rupiah berhasil bangkit setelah Bank Indonesia menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps).

"Rupiah berhasil rebound setelah BI secara mengejutkan menaikkan suku bunga sebesar 50 bps di atas ekspektasi 25 bps," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.

Untuk besok, Lukman melihat rupiah kembali menguat dengan langkah BI yang lebih agresif. Sementara di sisi lain dolar AS terlihat overbought dan rentan koreksi. Ia memprediksi rupiah berada di rentang support Rp14.950 dan resistance Rp15.050. 



(fby/sfr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK