Harga Emas Antam Mandek di Posisi Rp939 Ribu per Gram

CNN Indonesia
Senin, 31 Okt 2022 09:00 WIB
Harga emas Antam stagnan di level Rp939 ribu per gram pada Senin (31/10). (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp939 ribu per gram pada Senin (31/10). Harga emas masih stagnan dari perdagangan sebelumnya.

Senada, harga pembelian kembali (buyback) juga mandek di posisi Rp823 ribu per gram.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp521,8 ribu, 2 gram Rp1,82 juta, 3 gram Rp2,71 juta, 5 gram Rp4,49 juta, 10 gram Rp8,92 juta, 25 gram Rp22,18 juta, 50 gram Rp44,29 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp88,5 juta, 250 gram Rp221 juta, 500 gram Rp441,79 juta, dan 1 kilogram Rp883,5 juta.

Harga jual emas itu sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan, pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara itu, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX melemah 0,05 persen menjadi US$1.644 per troy ons. Harga emas di perdagangan spot melemah 0,23 persen ke US$1.641,1 per troy ons pada pagi ini.

Senior Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan harga emas melemah hari ini. Harga emas tertekan karena meningkatnya imbal hasil obligasi AS dan dolar AS.

"Harga emas diperkirakan tertekan oleh meningkatnya imbal hasil obligasi AS dan dolar AS setelah data inflasi PCE (indeks belanja konsumsi perorangan) AS menunjukkan tekanan inflasi yang masih tetap tinggi," paparnya kepada CNNIndonesia.com.

Menurut Lukman, data inflasi ini dapat memastikan bank sentral AS (The Fed) kembali menaikkan suku bunga sebesar 75 bps dalam pertemuan FOMC Minggu ini.

Hari ini, Lukman memperkirakan harga emas internasional berada dalam rentang support US$1.620 per troy ons dan resistance US$1.655 per troy ons.



(mrh/bir)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK