Nilai tukar rupiah berada di level Rp15.684 per dolar AS. Mata uang Garuda itu melemah 21,5 poin atau 0,14 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.692 per dolar AS.
Mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak bervariasi. Yen Jepang menguat 0,31 persen, baht Thailand stagnan, peso Filipina menguat 0,18 persen, won Korea Selatan melemah 0,08 persen, dan yuan China menguat 0,41 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Dolar Singapura menguat 0,12 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,04 persen pada penutupan perdagangan sore ini.
Sedangkan, mata uang utama negara maju kompak berada di zona hijau. Tercatat euro Eropa menguat 0,16 persen, poundsterling Inggris menguat 0,40 persen, dan franc Swiss menguat 0,03 persen.
Lalu, dolar Australia menguat 0,43 persen, dan dolar Kanada menguat 0,08 persen.
Lihat Juga : |
Analis DCFX Lukman Leong memprediksi rupiah melemah pada penutupan sore ini di tengah sentimen risk off pasar dan kenaikan imbal hasil obligasi AS .
"Imbal hasil obligasi AS naik merespons pernyataan hawkish dari The President Fed St. Louis Jamess Bullard yang melihat suku bunga The Fed akan naik paling tidak 5 persen," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.