TAIPAN

Wang Chuanfu, Penantang Elon Musk di 'Ring' Mobil Listrik

Christine Novita Nababan | CNN Indonesia
Minggu, 27 Nov 2022 09:40 WIB
Elon Musk yang memproduksi mobil listrik lewat Tesla mendapat pesaing dari China, yakni Wang Chuanfu. Orang terkaya ke-83 di dunia.
Elon Musk yang memproduksi mobil listrik lewat Tesla mendapat pesaing dari China, yakni Wang Chuanfu. Orang terkaya ke-83 di dunia. (REUTERS/Mike Blake).

Di daftar panjang orang terkaya dunia versi Forbes, sebetulnya, Wang Chuanfu bukan lah nama baru. Ia masuk deretan miliarder sejak 2009. Persis setahun usai Buffett mengakuisisi 10 persen saham BYD seharga US$232 juta.

Bahkan, saat pandemi covid-19 merebak pun, kekayaannya tak susut. Pundi-pundinya justru kian tebal berkat inovasinya memproduksi masker. Forbes melaporkan saham BYD melonjak 90 persen di tengah kasus covid-19 dan perusahaan meraup US$7 miliar.

Tahun lalu, Chuanfu didapuk sebagai orang terkaya ke-14 di China dengan kekayaan pribadi diperkirakan sebesar US$25 miliar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namanya pun mulai dikenal di luar China. BYD digadang-gadang bersaing dengan Tesla milik Musk untuk menjadi produsen mobil listrik terbesar di dunia.

Apalagi, Chuanfu boleh dibilang memiliki model bisnis yang unik dengan tidak mengambil suku cadang dari produsen atau merek tertentu. Ia justru memproduksi chip, baterai, termasuk suku cadang untuk mobil listrik produksinya sendiri.

Musk pun sempat menaruh perhatian, sembari mengecilkan mobil listrik BYD tentunya. "Apakah kamu pernah melihat mobil (listrik) mereka? Saya tidak berpikir mereka membuat produk (mobil listrik) yang bagus," tutur pendiri Tesla dan SpaceX tersebut.

Padahal, penjualan mobil listrik BYD sudah melampaui penjualan kendaraan listrik produksi Tesla. BYD berhasil menjual lebih dari 641 ribu unit mobil listrik pada semester I 2022. Sedangkan, Musk dengan Tesla-nya hanya mampu menjual 564.740 unit.

Saat diwawancarai CNBC, Chuanfu mengaku menciptakan mobil listrik karena masalah lingkungan. "Kami perlu mengembangkan mobil listrik. Karena masa depan mobil listrik di China sangat cerah," imbuh dia.

BYD yang berbasis di Shenzen memproduksi van listrik dalam usaha patungannya dengan Mercedes-Benz. Van listrik ini dijual mulai dari US$50 ribu. Tetapi, fokus utama BYD adalah menjual mobil penumpang, bus, sepeda listrik, truk, forklift, dan baterai isi ulang.



(agt)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER