Pinjol Rugi Rp186 M, Padahal Tahun Lalu Masih Untung Rp262 M

CNN Indonesia
Senin, 05 Des 2022 14:35 WIB
Industri pinjol menelan kerugian Rp186,08 miliar per Oktober 2022. Jumlahnya meningkat 1.052 persen dibandingkan kerugian awal tahun ini. Ilustrasi. (iStock/FreshSplash).
Jakarta, CNN Indonesia --

Industri pinjaman online (pinjol) menelan kerugian Rp186,08 miliar per Oktober 2022. Jumlahnya terbalik dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang untung Rp262,52 miliar.

Jika dibandingkan Januari 2022 yang kerugiannya hanya sebesar Rp16,14 miliar, maka kerugian perusahaan pinjol berlipat-lipat lebih dari 10 kali lipat.

Kerugian bisnis pinjol ini sudah terasa sejak awal tahun hingga Oktober 2022. Bulan sebelumnya, kerugian pinjol sebesar Rp142,13 miliar.

Mengutip Statistik Fintech Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (5/12), pendapatan operasional pinjol lebih kecil dibandingkan beban operasionalnya.

Jumlah pendapatan operasional pinjol tercatat Rp7,071 triliun, sedangkan jumlah beban operasionalnya mencapai Rp7,123 triliun.

Beban operasional itu terutama berasal dari peningkatan beban ketenagakaerjaan yang meningkat menjadi Rp1,736 triliun atau dua kali lipat dibandingkan Mei 2022 lalu. Lalu, beban pemasaran juga meningkat menjadi Rp2,303 triliun.

Selanjutnya, beban beban umum dan administrasi mencapai Rp1,538 triliun, beban pengembangan dan pemeliharaan teknologi informasi Rp745,34 miliar. Lalu, beban keuangan sebesar Rp351 miliar, dan beban kerja sama Rp288,23 miliar.

Begitu pula dengan pendapatan non operasionalnya yang hanya Rp233,64 miliar. Padahal, beban non operasionalnya naik lebih besar yaitu Rp330,20 miliar. Beban non operasional meningkat lebih dikarenakan laba (rugi) selisih kurs.

Laporan kerugian bisnis pinjol tersebut hasil kinerja 102 perusahaan penyelenggara yang terdiri dari 95 perusahaan pinjol konvensional dan 7 perusahaan pinjol berbasis syariah. Ke-106 pinjol tersebut mencatat total aset Rp5,260 triliun, dengan liabilitas Rp2,451 triliun.



(bir/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK