Siuman dari Tekanan 7 Hari 7 Malam, IHSG Akhirnya Bangkit ke 6.734
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 6.734 pada Senin (12/12). Indeks saham perlahan menguat 19.334 poin atau plus 0,29 persen usai tertekan selama 7 hari belakangan.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp12.170 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22.683 miliar saham.
Pada penutupan kali ini, 316 saham menguat, 226 terkoreksi, dan 162 lainnya stagnan.
Indeks sektoral terpantau kompak bangkit, sembilan dari 11 sektor kini kembali menguat dipimpin sektor consumer non-cyclical sebesar 1,21 persen. Sementara dua sektor lainnya tetap lesu dipimpin oleh teknologi dengan 2,35 persen.
Nilai tukar rupiah pada pukul 15.10 WIB kembali menguat tipis 0.24 persen ke level Rp15.628 per dolar AS.
Beralih ke bursa asing, bursa saham Asia tampak melemah. Nikkei 225 di Jepang yang tercatat minus 0,21 persen. Sedangkan, indeks Hang Seng Composite di Hong Kong berkurang 2,36 persen, dan disusul indeks Kospi di Korea Selatan melemah sebesar 0,67 persen.
Serupa, bursa Amerika tampak dominan melemah. Indeks S&P 500 loyo 0,74 persen dan indeks NYSE Composite melemah 0,71 persen. Kemudian diikuti indeks NASDAQ Composite ikut merosot 0,70 persen.
Bursa saham Eropa justru terpantau mayoritas menguat. Tampak indeks FTSE 100 di Inggris menguat 0,06 persen diikuti indeks CAC 40 di Prancis bertambah 0,46 persen. Kebangkitan ini disusul indeks DAX di Jerman dengan 0,74 persen.