Faisal Basri Kritik Habis Kebijakan Subsidi Era Jokowi

CNN Indonesia
Selasa, 10 Jan 2023 10:58 WIB
Faisal Basri mengkritik habis rencana subsidi kendaraan listrik, KRL, LPG 3 kg yang dijalankan pemerintahan Jokowi karena tak produktif dan syarat kepentingan.
Faisal Basri mengkritik habis rencana subsidi kendaraan listrik, KRL, LPG 3 kg yang dijalankan pemerintahan Jokowi karena tak produktif dan syarat kepentingan. (CNN Indonesia/Safir Makki).

Faisal Basri mempertanyakan apa alasan pemerintah mewajibkan masyarakat yang ingin membeli gas LPG 3 kg untuk membawa KTP.

Menurutnya, jika alasannya agar subsidi tepat sasaran, sekaligus untuk menghemat penggunaan gas, maka cara ini kurang tepat.

Ia menuturkan kalau pemerintah benar-benar serius ingin mengurangi penggunaan gas dan mendorong penggunaan listrik, sebaiknya penggunaan LPG 3 kg sekalian saja dilarang untuk rumah tangga. LPG 3 kg hanya diperuntukkan bagi pedagang keliling saja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faisal menjelaskan sebaiknya pemerintah menyubsidi saja kompor listrik bagi rumah tangga, tetapi dengan catatan. Syaratnya, pemerintah membuat sendiri kompor listrik itu dengan watt yang kecil, sehingga biaya listrik masyarakat pun tak tambah terbebani.

Sebaiknya, kata dia, daya kompor listrik itu jangan seperti yang diwacanakan sebelumnya, yakni 1.000 hingga 2.000 watt.

Sebelumnya, pemerintah melalui PT Pertamina (Persero) akan mengharuskan pembeli LPG 3 kg membawa KTP untuk pendataan. Aturan ini dilakukan bertahap di seluruh Indonesia mulai 2023.

KTP pembeli LPG 3 kg diperlukan untuk mensinkronkan dengan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Nantinya, data P3KE akan diinput ke dalam website Subsidi Tepat milik Pertamina.

Saat ini pemerintah sudah melakukan uji coba aturan tersebut di sejumlah kota yaitu Tangerang, Semarang, Batam, dan Mataram. Uji coba ini berlangsung untuk pembelian LPG 3 kg di pangkalan resmi Pertamina.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji mengatakan pemerintah akan akan menguji coba pembatasan pembelian LPG 3 Kg secara nasional mulai 2023.

"Kita pakai data P3KE sekarang. Nah, itu kita coba terapkan, sudah di 5 kabupaten/kota, Cipondoh, Tangerang Selatan, terus ada yang di Semarang, ada lima gitu lah. Tahun depan kita full kan (uji coba pembatasan)," jelas Tutuka di Kompleks DPR RI beberapa waktu lalu.

(mrh/pku)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER