Perusahaan Bangkrut di AS Makin Banyak, Tertinggi Sejak 2010

CNN Indonesia
Kamis, 11 Mei 2023 09:48 WIB
S&P Global Market Intelligence menyebut jumlah perusahaan AS yang bangkrut pada tahun ini capai level tertinggi sejak 2010.
S&P Global Market Intelligence menyebut jumlah perusahaan AS yang bangkrut pada tahun ini capai level tertinggi sejak 2010. ((REUTERS/BRIAN SNYDER).
Jakarta, CNN Indonesia --

S&P Global Market Intelligence menyebut jumlah perusahaan AS yang bangkrut pada tahun ini capai level tertinggi sejak 2010.

Mengutip Reuters Rabu (10/5), setidaknya sampai April 2023 ini sudah ada delapan perusahaan mengumumkan kebangkrutan karena tertekan kenaikan bunga acuan bank sentral dan lonjakan inflasi.

Selain itu, S&P Global juga mengatakan pada April lalu ada 54 perusahaan yang mengajukan permohonan kebangkrutan ke pengadilan. Namun, jumlah ini sudah turun drastis dari Maret yang mencapai 70 petisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, jika dilihat berdasarkan year to date, jumlah petisi yang diajukan lebih dari dua kali lipat menjadi 236 dibandingkan tahun lalu.

Berikut daftar perusahaan AS yang sudah menyatakan kebangkrutan terbesar di 2023:

1. Whittaker, Clark & Daniels Inc

Perusahaan ini mengajukan perlindungan kebangkrutan pada 26 April 2023. Hal ini disebabkan karena pemasok bedak tersebut 'banjir' tuntutan hukum akibat dugaan produk mereka menyebabkan kanker.

2. Bed Bath & Beyond Inc

Bed Bath & Beyond mengajukan permohonan kebangkrutan pada 23 April 2023 setelah pengecer barang rumah ini gagal mendapatkan dana untuk bertahan.

3. LTL Management LLC

Anak perusahaan Johnson & Johnson talc ini mengajukan permohonan kebangkrutan untuk kedua kalinya pada 4 April 2023 dengan maksud untuk menyajikan rencana reorganisasi dengan usulan penyelesaian utang US$8,9 miliar kepada hakim paling cepat 14 Mei.

4. SVB Financial Group

SVB Financial Group mengajukan permohonan kebangkrutan pada 17 Maret 2023 untuk mencari pembeli asetnya, beberapa hari setelah unit lamanya Silicon Valley Bank diambil alih oleh regulator AS.

5. Diamond Sports Group LLC

Diamond Sports Group, yang menyediakan siaran televisi lokal untuk hampir setengah dari pertandingan NBA, NHL dan MLB, mengajukan permohonan kebangkrutan pada 14 Maret 2023. Hal ini dikarenakan perusahaan terjebak di pada perjanjian hak siar yang mahal.

6. Avaya Inc

Avaya mengajukan kebangkrutan pada 14 Februari 2023 dan mendapatkan pembiayaan sebesar US$780 juta saat merestrukturisasi bisnisnya.

[Gambas:Video CNN]

7. Serta Simmons Bedding LLC

Perusahaan pembuat kasur Serta Simmons Bedding mengajukan permohonan kebangkrutan pada 23 Januari 2023 sebagai upaya untuk menghilangkan sebagian besar utangnya.

8. Party City Holdco Inc

Ritel perlengkapan pesta ini mengajukan permohonan kebangkrutan pada 17 Januari 2023, karena tidak kuat menghadapi tekanan inflasi yang semakin tinggi dan berdampak pada pengeluaran konsumen.

(ldy/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER