Anak Buah Luhut Jamin Impor 3 KRL Baru Tak Bakal Bikin Tarif Naik

CNN Indonesia
Selasa, 27 Jun 2023 13:46 WIB
Kemenko Marves menjamin rencana impor 3 trainset KRL baru tidak akan membuat tarif naik.
Kemenko Marves menjamin rencana impor 3 trainset KRL baru tidak akan membuat tarif naik. (ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) pimpinan Luhut Binsar Panjaitan menjamin rencana impor 3 trainset KRL baru tidak akan membuat tarif bengkak.

Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves Septian Hario Seto menegaskan biaya impor KRL baru akan lebih mahal dibandingkan bekas. Kendati begitu, ia menyebut pemerintah sudah putar otak agar tarif KRL tidak mencekik masyarakat.

"Kami akan pastikan, harga (tarif KRL) ke penumpang enggak naik walaupun ini kereta baru," ungkap Seto kepada CNNIndonesia.com di Kemenko Marves, Jakarta Pusat, Senin (26/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan ada dua skema yang tengah digodok pemerintah. Pertama, negara bakal menambah anggaran public service obligation (PSO) di Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Kedua, menyuntikan modal melalui mekanisme penyertaan modal negara (PMN).

"Karena kita mau menghidupkan industri dalam negeri, tentunya harus didukung dong. Ini kan PSO, karena buat KAI kan not for profit KRL ini. Jadi banyak ke fungsi PSO. Karena ini kereta baru, dari negara harus either PSO ditambah atau opsi kedua kita pakai mekanisme penyertaan modal negara," tuturnya.

Meski begitu, Seto menyebut impor 3 trainset KRL baru dari Jepang membutuhkan waktu. Pesanan baru sampai sekitar 16 bulan hingga 24 bulan ke depan atau pada 2025.

Ia juga menjelaskan ada proses panjang impor barang baru tersebut. PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) harus memastikan kesiapan Jepang menerima order hanya 3 trainset saja, lalu bakal ada reviu dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Kemenhub juga menepis isu kenaikan tarif KRL imbas beban impor 3 rangkaian KRL baru. Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menegaskan pemerintah sudah menganggarkan pengadaan kereta baru tersebut.

"Tarif KRL akan mengikuti ketentuan yang ada. Sampai saat ini belum ada rencana kenaikan," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Minggu (25/6).

"Yang membeli kan KAI dan sudah dianggarkan untuk pembelian baru. Pemerintah belum ada rencana menaikkan tarif (KRL). Subsidi juga sesuai dengan yang sudah dianggarkan," imbuh Adita.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER