Anies Sebut APBD Andalkan Dana Pusat: 70 Persen Kota Belum Mandiri
Bakal calon presiden Anies Baswedan menyinggung soal anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang masih mengandalkan pembiayaan dari pemerintah pusat. Ia menyebut 60-70 daerah belum mandiri fiskal.
Angka tersebut ia ambil berdasarkan data dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bahwa lebih dari separuh daerah di Indonesia belum mencapai kemandirian fiskal.
"Menurut laporan dari Kementerian Keuangan bahwa 60-70 persen kota kita itu belum mandiri," kata Anies dalam Rakernas XVI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) yang digelar di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7).
"Mandiri itu artinya mampu membiayai lebih dari sebagian besar belanja daerah," imbuhnya.
Oleh karena itu, ia pun mengajak para wali kota untuk sama-sama menyelesaikan masalah tersebut.
Anies juga mengatakan permasalahan di kota-kota adalah ketimpangan APBD. Menurutnya, APBD terbesar dimiliki oleh DKI Jakarta, yakni Rp77 triliun. Kemudian disusul oleh Surabaya sebesar Rp9,5 triliun dan Semarang Rp2,4 triliun.
Sementara, APBD daerah lainnya di bawah itu.
"Ini harus jadi perhatian kita supaya pemerintah kota memiliki kemampuan fiskal yang lebih tinggi agar mereka bisa menyelesaikan PR-PR masalah urban dan visi membangun urban yang sehat," tutur Anies.