Rupiah Lunglai ke Rp15.290 per Dolar AS Sore Ini
Nilai tukar rupiah berada di level Rp15.290 per dolar AS pada Jumat (18/8) sore. Mata uang Garuda melemah 8,5 poin atau 0,06 persen dari perdagangan sebelumnya.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.308 per dolar AS.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia berada di zona hijau. Yen Jepang menguat 0,18 persen, baht Thailand menguat 0,23 persen, peso Filipina menguat 1,05 persen, won Korea Selatan menguat 0,24 persen, dan yuan China melemah 0,10 persen.
Dolar Singapura menguat 0,02 persen dan dolar Hong Kong terpantau melemah 0,02 persen pada penutupan perdagangan sore ini.
Sementara, mata uang utama negara maju berada di zona merah. Tercatat euro Eropa melemah 0,04 persen, poundsterling Inggris melemah 0,20 persen, dan franc Swiss melemah 0,22 persen.
Dolar Australia melemah 0,11 persen, dan dolar Kanada juga melemah 0,01 persen.
Analis Pasar Lukman Leong mengatakan penutupan rupiah yang berada di zona merah disebabkan oleh penguatan dolar AS karena investor menilai The Fed bakal kembali hawkish imbas inflasi yang naik.
"Rupiah tertekan oleh penguatan dolar AS, namun langkah intervensi China menguatkan yuan kemudian mendukung rupiah," ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.