Otorita Yakin Pembangunan IKN Tak Terganggu Pergantian Presiden

CNN Indonesia
Minggu, 03 Sep 2023 18:27 WIB
Otorita IKN yakin siapa pun presiden terpilih akan tetap melanjutkan pembangunan ibu kota baru warisan Presiden Jokowi.
Pekerja menyelesaikan pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (22/8/2023). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)
Jakarta, CNN Indonesia --

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengklaim pergantian presiden pada 2024 tidak akan mengganggu pembangunan ibu kota baru.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono mengatakan meski pemindahan ibu kota ke Kalimantan diputuskan di era Jokowi, namun rencana tersebut sudah ada sejak era Presiden Sukarno. Saat era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga disebut sudah ada pembahasan agar pembangunan di Indonesia bisa merata di setiap daerah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maka dari itu, Agung mengatakan keputusan terkait pembangunan IKN bukan hanya di tangan Jokowi.

"IKN bukan hanya keputusan seorang Presiden Jokowi semata. Dari zaman Presiden Sukarno sudah punya visi memindahkan ibu kota negara ke Kalimatan," kata Agung di di sela-sela acara ASEAN Investment Forum 2023, Minggu (3/9).

Tak hanya karena telah direncanakan sejak lama, pembangunan IKN juga tidak akan dipengaruhi oleh pergantian presiden karena didukung oleh DPR. Ia menyebut 90 persen anggota DPR mendukung pembangunan ibu kota baru.

Selain itu, ia mengklaim tiga calon presiden Indonesia di Pilpres 2024 mendukung pembangunan ibu kota baru di Kalimantan tersebut.

Agung menuturkan bahwa Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan sama-sama memberi sinyal keberlanjutan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

"Para pemimpin ini melontarkan semua pernyataan yang mendukung pembangunan IKN Nusantara," ucap Agung.

(feb/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER