Minyak Memanas Imbas Aksi Militer Israel di Gaza

CNN Indonesia
Jumat, 20 Okt 2023 08:51 WIB
Harga minyak menguat pada Kamis (20/10) imbas kampanye militer Israel di Gaza.
Harga minyak menguat pada Kamis (20/10) imbas kampanye militer Israel di Gaza. (iStock/nielubieklonu).
Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak menguat pada Kamis (20/10) imbas kampanye militer Israel di Gaza.

Mengutip Reuters, harga minyak Brent berjangka untuk kontrak pengiriman Desember naik 1 persen atau 88 sen ke US$92,38 per barel.

Sementara kontrak berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk November ditutup naik US$1,05 atau 1,2 persen ke US$89,37 per barel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Analis menyebut penguatan harga minyak terjadi karena pasar khawatir agresi militer yang dilakukan Israel di Gaza akan memicu konflik kawasan yang lebih luas.

Kekhawatiran muncul usai Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan kepada pasukan yang berkumpul di perbatasan Gaza bahwa mereka akan segera melihat daerah kantong Palestina dari dalam.

Pernyataan itu memperkuat indikasi bahwa Israel benar-benar akan melaksanakan invasi darat dengan tujuan memusnahkan Hamas. Kalau kekhawatiran itu terjadi, itu bakal berdampak ke pasokan minyak yang pada akhirnya berimbas ke harga.

"Kita masih berada dalam situasi yang tidak menentu dan potensi peningkatan, terutama dari dunia Arab adalah sebuah masalah," kata partner di Again Capital LLC di New York John Kilduff.

Harga juga mendapat dukungan dari pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell bahwa bank sentral AS akan hati-hati melanjutkan kebijakan kenaikan  suku bunga di masa depan.

[Gambas:Video CNN]



(reuters/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER