PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) terus memperluas akses perlindungan syariah di Indonesia. Setelah sukses menggelar roadshow di Pulau Jawa, perusahaan pun melanjutkan rangkaian perjalanannya ke Medan, Sumatra Utara.
Kehadiran Allianz Syariah di Medan merupakan komitmen perusahaan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat Indonesia, khususnya di Sumatera Utara, dengan layanan proteksi syariah kelas dunia. Hal ini sejalan dengan potensi pengembangan ekonomi syariah di Sumatera Utara yang masih cukup luas, mengingat mayoritas masyarakatnya beragama Islam.
Direktur Utama Allianz Syariah, Achmad K. Permana, menyebutkan bahwa potensi pengembangan ekonomi syariah di Sumatera Utara masih cukup luas, mengingat mayoritas masyarakatnya beragama Islam mencapai 66,43 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berangkat dari melihat kebutuhan proteksi masyarakat yang sangat beragam dan pertumbuhan ekonomi syariah di Sumatera Utara yang terus meningkat, Allianz Syariah hadir untuk menjangkau lebih banyak masyarakat Indonesia, khususnya Sumatera Utara," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (8/12).
Sebelumnya, melalui SK Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Sumatra Utara dengan nomor 188.44/121/KPTS/2023, Pemerintah Provinsi Sumatra Utara berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi syariah di daerahnya.
KDEKS berfungsi sebagai katalisator, wadah sinergi dan kolaborasi untuk mempercepat, memperluas, dan mengembangkan ekonomi syariah di regional, sehingga mendatangkan dampak yang signifikan untuk penguatan dan pemulihan ekonomi nasional. Adapun salah satu sektor yang mempercepat pengembangan ekonomi syariah adalah jasa keuangan dan asuransi.
Achmad melanjutkan, menyambut baik visi pemerintah dalam penguatan pertumbuhan keuangan dan asuransi yang berbasis syariah ini, Allianz Syariah melebarkan akses masyarakat dalam mendapatkan perlindungan optimal di Sumatera Utara dan sekitarnya.
Pada wilayah Sumatera Utara, Allianz Syariah mencatatkan jumlah pihak yang diasuransikan sebanyak lebih dari 70 ribu orang, dan untuk wilayah Medan sebanyak lebih dari 30 ribu orang. Jumlah tersebut merupakan bukti komitmen dan bentuk kepercayaan masyarakat Sumatera Utara terhadap Allianz Syariah sebagai proteksi masa depan mereka.
Pada acara Allianz Syariah Launching Road Show di Medan ini, Ketua Umum MUI Sumatera Utara, Dr. H. Maratua Simanjuntak, menyampaikan bahwa dalam dunia ekonomi, perpindahan ekonomi konvensional dan syariah tidak banyak perbedaan, begitu pula dengan asuransi syariah.
Perbedaan sekaligus kelebihan dari asuransi syariah terletak pada akad di awal pembelian polis. Dengan adanya akad, diharapkan untuk seluruh instansi yang menggunakan nama syariah.
"Allianz Syariah harus menjaga amanah dan menjalankan fungsi serta perannya sesuai syariat," tegasnya.
Sementara itu, aspek literasi di Sumatera Utara menunjukkan indeks literasi ekonomi syariah Indonesia masih pada posisi 23,3 persen menjadi landasan kuat bahwa Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk pengembangan ekonomi syariah, khususnya asuransi syariah.
Bentuk dukungan dan buktinya nyata Allianz Syariah dalam membantu peningkatan literasi dan penetrasi asuransi dengan meluncurkan program perlindungan asuransi jiwa syariah untuk 10.000 orang yang disebar ke berbagai wilayah Indonesia, salah satunya di kota Medan.
Asuransi yang dibagikan secara gratis tersebut merupakan produk asuransi jiwa mikro syariah Sekoci Amana dengan manfaat perlindungan jiwa sebesar dua juta rupiah selama 6 bulan yang memberikan manfaat bagi ahli waris agar dapat kembali menata rencana masa depan walaupun peran dari pencari nafkah yang merupakan peserta asuransi sudah meninggal dunia.
Pada kesempatan yang sama, gerakan pencanangan ini diberikan kepada komunitas-komunitas di Medan yakni, BAZNAS Provinsi Sumatera Utara, Dompet Dhuafa Waspada Sumatera Utara, Rumah Zakat Perwakilan Sumatera Utara, Komunitas Honda PCX Club Indonesia Chapter Medan, Paguyuban Pengemudi GOJEK Area Kota Medan, Paguyuban UMKM Kantin Jabal Noor, dan Ibu-Ibu Perwiritan Nurul Iman.
(rir)