Ketua Appuri Bertemu Menteri Zulhas, Ungkap 'Rahasia' Kratom Kalbar

CNN Indonesia
Jumat, 15 Mar 2024 07:42 WIB
Ketua Appuri Ibrahim bertemu dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pada Kamis (14/3) terkait dengan manfaat kratom (mitragyna speciosa).
Ketua Appuri Ibrahim bertemu dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pada Kamis (14/3) terkait dengan manfaat kratom (mitragyna speciosa). (Foto: CNN Indonesia/ Sakti Darma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Asosiasi Petani Purik Indonesia (Appuri) Ibrahim bertemu dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pada Kamis (14/3) terkait dengan manfaat kratom (mitragyna speciosa).

Ibrahim menjelaskan 'rahasia' kratom berupa manfaat ekonomis, kesehatan dan ekologis sekaligus.

Menurutnya, pohon yang kini banyak dibudidaya oleh warga Kapuas Hulu, Kalbar itu bisa menyerap karbon dan menjadi tanaman penopang di sepanjang aliran Sungai Kapuas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kratom membuat tingkat kriminalitas di Kapuas Hulu juga turun, karena tingkat pendidikan sekarang sudah tinggi, ekonomi masyarakat juga banyak yang terdongkrak oleh kratom ini," katanya dalam pertemuan itu di Jakarta, Kamis.

Dalam pertemuan itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan pun mendorong hilirisasi kratom . Zulhas mengatakan tengah menyiapkan aturan tata niaga komoditas yang telah diekspor ke sejumlah negara tersebut.

"Mesti kita tata niagakan, agar harganya mendapatkan harga yang baik. Dan jangka panjang dapat kita olah menjadi barang yang bernilai tinggi dengan hilirisasi, dalam bentuk produk-produk jadi," kata Zulhas.

Dia mengatakan sejak awal mendukung ekspor daun kratom. Produk yang diekspor selama ini umumnya dalam bentuk bubuk (powder). Menurutnya, penjualan kratom harus diatur supaya harga tidak jatuh dan merugikan petani.

"Sekarang menurut saya harus ditata, agar harganya itu tidak dijual murah, tidak asal-asalan," ujarnya.

Diketahui, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat nilai ekspor kratom mencapai US$7,33 juta atau setara Rp114,92 miliar (asumsi kurs Rp15.678 per dolar AS) sepanjang Januari-Mei 2023.

Nilai ekspor kratom ini mengalami tren kenaikan sejak 2019 hingga 2022. Tercatat pada 2019 nilai ekspor kratom mencapai US$9,95 juta dengan volume 5,33 ribu ton.

(fra/asa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER