BPS Bongkar 4 Asal Negara Eksportir Kurma ke RI

CNN Indonesia
Jumat, 15 Mar 2024 14:50 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengimpor kurma mayoritas dari Tunisia, Mesir, Iran, dan Arab Saudi. Tidak ada nama Israel yang mereka sebut. (iStockphoto/Galiyah Assan).
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia mengimpor kurma mayoritas dari Tunisia, Mesir, Iran, dan Arab Saudi.

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan pada Februari 2024, impor kurma sebanyak 11,24 ribu ton. Angka itu naik 51,28 persen dibanding Januari 2024 yang hanya mencapai 7,43 ribu ton.

Dari total impor kurma Januari-Februari, sebanyak 29,66 persen berasal dari Tunisia. Kemudian dari Mesir 28,35 persen, Iran 9,3 persen, Arab Saudi 8,61 persen, dan lainnya 24,07 persen.

Amalia menegaskan Indonesia tidak mengimpor kurma dari Israel. Maklum, belakangan ramai larangan membeli kurma dari negara tersebut.

"Tidak ada impor kurma yang berasal dari Israel, tidak ada ya. Jadi ini kami mengklarifikasi tidak ada impor kurma dari Israel karena dari data BPS menunjukkan bahwa impor kurma terbesar kita adalah dari Tunisia, yang kedua dari Mesir," tegas Amalia dalam konferensi pers, Jumat (15/3).

Namun, BPS mencatat impor kurma pada Januari-Februari tahun ini masih lebih rendah dibanding periode yang sama tahun lalu. Impor kurma pada Januari 2023 sebesar 13,23 ribu ton. Sedangkan pada Februari m2023 mencapai 12,79 ribu ton.

"Tapi memang kalau kita bandingkan dengan Januari-Februari tahun sebelumnya impor kurma Januari-Februari 2024 masih relatif lebih rendah dibandingkan dengan tahun sebelumnya," katanya.



(mrh/fby)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK