Rincian Kadar Gula Tambahan pada Sereal-Susu Nestle di Sejumlah Negara

CNN Indonesia
Jumat, 19 Apr 2024 08:10 WIB
Rincian kandungan gula tambahan berlebih pada produk bubur dan susu bayi Nestle di negara miskin dan berkembang yang dinilai berlebihan.
Foto: iStockphoto

CNNIndonesia.com mengkonfirmasi hasil investigasi itu kepada Direktur Corporate Affairs Nestle Indonesia Sufintri Rahayu.

Wanita yang akrab disapa Fifin itu mengatakan dalam beroperasi Nestle selalu menerapkan prinsip gizi, kesehatan dan keafiatan yang sama di mana pun. Hal itu katanya sejalan dengan pedoman dan regulasi internasional.

Ia bahkan mengklaim bahwa Nestle mengklaim berhasil mengurangi 11 persen gula tambahan pada produk bubur bayi di seluruh dunia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah berhasil mengurangi sebanyak 11 persen jumlah total gula tambahan pada produk bubur bayi kami di seluruh dunia," katanya.

Fifin itu menuturkan Nestle telah beroperasi selama lebih dari 50 tahun di Indonesia. Pihaknya pun berkomitmen untuk terus mendukung kesehatan dan keafiatan masyarakat Indonesia dengan menghadirkan produk makanan dan minuman bergizi.

Menurutnya, komitmen ini sejalan dengan tujuan Nestlé, yaitu menggunakan potensi makanan untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu, saat ini dan generasi mendatang.

"Kami ingin menekankan bahwa kami menerapkan prinsip gizi, kesehatan dan keafiatan yang sama di mana pun, yang sejalan dengan pedoman dan regulasi internasional," kata Fifin.

Ia menyebut hal itu termasuk kepatuhan terhadap persyaratan label dan ambang batas pada kandungan karbohidrat yang mencakup gula. Apalagi, makanan bayi merupakan kategori yang diatur secara ketat.

"Kami menyampaikan secara transparan mengenai produk-produk kami kepada konsumen dan selalu menyatakan total kandungan gula produk kami," ucapnya.

(mrh, skt/pta)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER