EDUKASI KEUANGAN

Pentingkah Kita Punya Asuransi, Apa Untung-Ruginya?

CNN Indonesia
Sabtu, 20 Jul 2024 12:15 WIB
Perencana keuangan menyampaikan untung rugi memiliki asuransi. Ilustrasi. (Istockphoto/zimmytws).
Jakarta, CNN Indonesia --

Asuransi tentu tak asing di telinga masyarakat. Program ini menjanjikan pelayanan ganti rugi kepada nasabah jika terjadi hal yang tidak diinginkan.

Pada dasarnya, asuransi merupakan perjanjian antara pihak asuransi sebagai penanggung dan nasabah sebagai tertanggung. Skemanya, penanggung memberikan pertanggungan atau penggantian apabila terjadi sesuatu yang menimpa pihak tertanggung atau barang sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.

Asuransi pun memiliki berbagai jenis, mulai dari asuransi umum, jiwa, pendidikan, kendaraan, hingga kesehatan.

Lantas, apakah penting untuk kita memiliki asuransi?

Pentingnya Asuransi

Perencana Keuangan Mitra Rencana Edukasi (MRE) Mike Rini Sutikno menilai asuransi merupakan salah satu instrumen keuangan yang sangat penting untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko-risiko tak terduga.

Risiko yang ia maksud seperti kecelakaan, sakit, kematian, dan kehilangan harta benda. Ia juga menilai asuransi sangat penting untuk menjaga stabilitas finansial dan memberikan rasa aman di masa depan.

"Namun sangat disarankan untuk memiliki asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda," kata Mike kepada CNNIndonesia.com, Jumat (19/7).

Lihat Juga :

Manfaat Asuransi

Mike menuturkan asuransi memberikan empat manfaat bagi nasabahnya. Pertama, memberikan rasa aman dan perlindungan finansial.

Sebab, asuransi akan membantu menanggung biaya-biaya yang timbul akibat risiko yang terjadi, sehingga Anda tidak perlu menanggungnya sendiri.

Kedua, menjaga stabilitas keuangan. Mike berpendapat dengan asuransi, Anda dapat menghindari kerugian finansial besar jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Ketiga, membantu perencanaan keuangan jangka panjang.

Lihat Juga :

"Sebab asuransi dapat menjadi bagian dari rencana pensiun, tabungan, dan investasi Anda," imbuh Mike.

Keempat, memberikan perlindungan keuangan bagi keluarga. Contohnya asuransi jiwa, kesehatan, dan properti akan melindungi keluarga Anda jika terjadi hal yang tidak diinginkan.

Kelemahan Asuransi

Mike juga mengungkapkan sejumlah kelemahan dari asuransi. Hal ini perlu dipertimbangkan saat mengikuti asuransi.

Kelemahan itu seperti beban pembayaran premi, membayar premi asuransi setiap bulan atau tahun bisa jadi memberatkan anggaran keuangan, terutama bagi mereka yang berpenghasilan terbatas.

Lihat Juga :

"Ada juga risiko tidak terklaim. Jika selama masa pertanggungan tidak terjadi klaim, maka uang yang sudah dibayarkan sebagai premi bisa dianggap sia-sia," ucap Mike.

Selain itu, asuransi pun memiliki batasan pertanggungan. Mike menjelaskan setiap jenis asuransi memiliki batasan atau limit pertanggungan.

Karenanya, jika terjadi klaim yang melebihi batas, maka kelebihan biaya harus ditanggung sendiri. nasabah juga harus siap-siap menghadapi proses pengajuan klaim asuransi yang terkadang membutuhkan banyak persyaratan dan dokumen, sehingga bisa menyulitkan dan memakan waktu.

"Juga kemungkinan penolakan klaim. Kadang tidak semua klaim asuransi disetujui, bisa jadi ada beberapa kondisi yang tidak termasuk dalam pertanggungan," tutur Mike.

Asuransi yang Harus Jadi Prioritas

Perencana Keuangan OneShildt Financial Planning Budi Rahardjo mengatakan jenis asuransi yang menjadi prioritas adalah perlindungan kesehatan, khususnya untuk keluarga.

"Prioritas utama keluarga membeli asuransi adalah membeli asuransi yang dapat meng-cover biaya kesehatan keluarga apabila dana sangat terbatas," katanya.

Menurutnya, ini adalah perlindungan yang paling basic untuk dimiliki keluarga. Sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan finansial keluarga, maka setelah itu dapat memiliki asuransi jiwa apabila memiliki tanggungan, penyakit kritis dan kesehatan yang lebih baik.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Cara Pilih Perusahaan Asuransi


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :