Kepala Kantor Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi menjawab isu Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan kenaikan gaji aparatur sipil negara (ASN) pada pidato kenegaraan besok.
Hasan tidak membantah ataupun membenarkan kabar itu. Ia hanya meminta semua pihak bersabar hingga Prabowo berpidato di Kompleks Parlemen, Jakarta esok hari.
"Mungkin kita tidak biasakan berikan bocoran A1, A2 atau A3 kepada teman-teman. Yang jelas kita tunggu besok pidato presiden," kata Hasan pada jumpa pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (14/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasan menjelaskan Prabowo akan menyampaikan dua pidato esok hari. Salah satunya pidato nota keuangan yang menjelaskan postur APBN 2026.
Ia menilai semua kebijakan pemerintah untuk tahun depan akan tercermin di pidato itu. Oleh karenanya, Hasan mengajak semua pihak untuk menyaksikan pidato tersebut.
"Pidato presiden besok itu kita nikmati pada waktunya, kita tonton pada waktunya sampai presiden menyampaikan dua pidato tersebut," ucapnya.
Spekulasi mengenai kenaikan gaji ASN menguat sejak awal tahun, terutama setelah penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025.
Perpres itu mengatur Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029. Salah satu aspek yang tercantum di aturan itu adalah peningkatan kesejahteraan berbasis kinerja.
Terakhir kali ASN mengalami kenaikan gaji adalah di akhir pemerintahan Presiden Jokowi. Gaji ASN, TNI, dan Polri naik 8 persen, diumumkan melalui nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun anggaran 2024.
(tfq/dhf)