IHSG Diproyeksi Ngebut Sentuh 8.000 Jelang HUT RI ke-80
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Jumat (15/8).
Founder WH-Project William Hartanto mengatakan indeks saham mencetak rekor tertinggi baru pada penutupan kemarin, hanya terpaut 69 poin dari level 8.000.
Ia menilai peluang menembus level tersebut terbuka lebar berkat tren beli asing dan sentimen positif menjelang peringatan HUT RI ke-80.
"Tetapi investor perlu waspada, karena jelang long weekend biasanya rawan aksi ambil untung," ujar William dalam riset hariannya.
Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 7.913 dan resistance 8.000 hari ini.
Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni GZCO, SIDO, SIMP, dan SSIA.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan IHSG pada penutupan kemarin berhasil menembus level resisten 7.910, menandakan tren kenaikan masih berlanjut dan kini mengarah ke target 8.025.
"Meski begitu, jika IHSG turun di bawah 7.853, ada potensi koreksi jangka pendek hingga 7.750," ujar Ivan dalam riset hariannya.
Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 7.739, 7.660, 7.559, dan 7.432 dan resistance 8.025, 8.120, dan 8.182 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ADRO, INDF, INKP, KLBF, dan MBMA.
IHSG ditutup di level 7.931 pada Kamis (14/8) sore. Indeks saham menguat 38,34 poin atau naik 0,49 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp18,43 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 41,99 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 345 saham menguat, 282 terkoreksi, dan 171 stagnan.
(del/sfr)