Daftar 10 Orang Terkaya RI 2026 versi Forbes, Duo Hartono Masih Jawara
Majalah bisnis Forbes secara berkala merilis daftar 50 orang terkaya di Indonesia. Di akhir tahun ini, peringkat puncak masih diduduki oleh duo konglomerat, Budi dan Michael Hartono.
Berdasarkan daftar 50 orang terkaya RI yang dirilis 10 Desember 2025, total harta keduanya mencapai US$43,8 miliar atau Rp734,4 triliun (kurs 16.768 per dolar AS).
Namun, kekayaan keduanya merosot U$6,5 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu salah satunya lantaran penurunan saham BCA sebesar 15 persen (yoy).
Di bawahnya ada konglomerat Prajogo Pangestu. Bos Barito Pacific Group itu memiliki total kekayaan mencapai US$39,8 miliar atau sekitar Rp668 triliun.
Posisi ketiga diduduki oleh Keluarga Widjaja dengan total kekayaan US$28,3 miliar atau Rp474 triliun.
Secara keseluruhan, total kekayaan kolektif 50 konglomerat terkaya RI menyentuh rekor tertinggi US$306 miliar (Rp5.131 triliun) dari US$263 miliar (Rp4.409 triliun).
Lonjakan tak lepas dari kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan sebesar 17 persen tahun ini.
Forbes telah melacak para miliarder dunia sejak 1987.
Daftar disusun berdasarkan informasi kepemilikan saham dan keuangan yang diperoleh dari keluarga dan individu, bursa saham, laporan tahunan, dan analis. Peringkat ini mencantumkan kekayaan individu dan keluarga, termasuk yang dibagi di antara kerabat.
Perusahaan swasta dinilai berdasarkan perusahaan serupa yang diperdagangkan secara publik.
Sementara, kekayaan publik dihitung berdasarkan harga saham dan nilai tukar pada tanggal 21 November 2025, dan penyesuaian mungkin telah dilakukan untuk beberapa saham yang diperdagangkan tipis atau memiliki jumlah saham beredar yang rendah.
Berikut daftar posisi 10 orang terkaya di Indonesia versi Forbes 2025:
1. Budi dan Michael HartonoUS$43,8 miliar (Rp734,4 triliun)
2. Prajogo Pangestu US$39,8 miliar (Rp668 triliun)
3. Keluarga Widjaja US$28,3 miliar (Rp474 triliun)
4. Low Tuck Kwong US$24,9 miliar (Rp417 triliun)
5. Anthoni Salim dan keluarga US$13,6 miliar (Rp228 triliun)
6. Otto Toto Sugiri US$11,3 miliar (Rp189 triliun)
7. Tahir dan Keluarga US$9,8 miliar (Rp164 triliun)
8. Marina Budiman US$8,2 miliar (Rp137 triliun)
9. Wijono dan Hermanto Tanoko US$8,1 miliar (Rp135 triliun)
10. Sri Prakash Lohia US$8 miliar (Rp134 triliun)