Matoa, Buah Papua dengan Rasa Mirip Durian

Jakarta, CNN Indonesia -- Bila Anda tidak terlalu suka dengan aroma durian yang menyengat tapi penasaran dengan rasanya, coba saja buah matoa. Buah khas Papua ini punya rasa mirip durian tapi tidak beraroma.

Buah Matoa atau dengan nama ilmiah Pometia pinnata merupakan tanaman khas Papua dan menjadi flora identitas Papua Barat. Tanaman ini juga banyak tumbuh di beberapa daerah di Sulawesi, Maluku, dan Papua Nugini.

Matoa merupakan jenis tanaman yang dapat tumbuh di daerah dataran rendah hingga dataran tinggi (1-1400 m di atas permukaan laut), dengan curah hujan yang tinggi.

Dari luar buah ini tampak seperti buah kedondong berukuran lebih kecil. Bentuknya oval berwarna hijau saat mentah, dan cokelat kemerahan saat sudah matang.

Kulitnya cukup tipis. Ketika dibuka, tekstur daging buahnya mirip kelengkeng dan rambutan. Yang unik adalah, rasanya mirip buah durian. Legit dan segar.

“Buah ini semacam hasil perselingkuhan antara kedondong dan durian,” ujar Tania (40), karyawan swasta asal Jakarta kepada CNN Indonesia, memberi kesan saat pertama kali mencoba matoa.

Selain rasanya yang manis dan segar, buah ini juga kaya akan nutrisi. Dirangkum dari berbagai sumber, daging buah matoa banyak mengandung vitamin C dan E.

Bagi Anda yang tinggal di kota besar seperti Jakarta, buah matoa sesekali dapat dijumpai di beberapa supermarket besar. Buah yang tergolong langka ini bisa dibeli dengan harga sekitar Rp 40 ribu per kilogram.