Jakarta, CNN Indonesia -- Film-film baru yang muncul di layar lebar nyatanya tak cuma memberikan euforia dari alur ceritanya. Berbagai film baru ternyata juga memiliki pengaruh besar dalam urusan fesyen.
Beberapa waktu lalu film The Great Gatsby menginspirasi jutaan manusia untuk kembali menggunakan busana ala tahun 1920-an. Kini, giliran si beruang lucu Paddington yang menyebarkan virus fesyennya.
"Kita sering melihat pembeli terinspirasi oleh selebriti yang glamor dan juga tren catwalk. Namun kini beruang Paddington menjadi ikon gaya terbaru mantel wol," kata juru bicara Asda untuk toko fesyen online, George.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beruang Paddington menularkan virus penggunaan mantel musim dingin biru ikoniknya. Beberapa saat setelah filmnya diputar di bioskop, mantel biru Paddington banyak diburu masyarakat.
Menurut Female First, beberapa toko busana online di Inggris mengungkapkan adanya peningkatan penjualan mantel musim dingin mereka sampai 70 persen di seluruh Inggris.
Gaya mantel Paddington ini sebenarnya gaya mantel lama alias vintage. Mantel biru klasik berwarna biru navy dengan detail tiga tali cokelat yang melintang di bagian depannya serta kantung besar di kiri dan kanannya membuat mantel ini banyak jadi buruan banyak orang.
Kini Paddington menjadi seorang beruang modis yang menginspirasi banyak selebriti seperti Lily Allen, Alexa Chung, Taylor Swift, dan One Direction.
"Gaya mantel Paddington yang klasik dan kini jadi tren adalah bukti bahwa gaya fesyen klasik tidak pernah hilang dari fesyen. Jumlah penjualan terbaru dari mantel ini menunjukkan bahwa masyarakat jatuh cinta dengan mantel wol musim dingin Paddington," tambahnya.
Mantel biru si beruang lucu ini sebenarnya bisa dikatakan sebagai alur cerita tambahan. Pasalnya, dalam filmnya, Paddington bercerita tentang lika-liku perjalanannya mencari rumah.
Awalnya, si beruang lucu ini tidaklah berbaju melainkan hanya bertopi merah. Namun situasi memaksanya untuk jadi lebih beradab, yaitu dengan memakai sebuah mantel tua bekas berwarna biru.
Selalu ada mantel baru setiap musim dinginSekitar 30 persen perempuan Inggris mengaku bahwa mereka memiliki mantel musim dingin lebih dari lima buah. Temuan ini menjelaskan bahwa setiap minggunya di musim dingin, toko fesyen online Inggris mendapatkan 3000 kata kunci untuk mencari mantel.
Fakta lainnya, musim dingin ternyata juga tak menghentikan keinginan perempuan Inggris untuk berbelanja dan juga tampil gaya. Lebih dari setengah perempuan di Inggris akan menghabiskan setidaknya 50 poundsterling untuk membeli mantel baru di musim dingin ini. Lucunya, 20 persen perempuan akan memilih membeli mantel berwarna hitam polos.
Tetapi ironinya, tidak semua mantel baru ini akan dipakai dan jadi mantel kesayangan. Sekitar 53 persen perempuan justru mengatakan lebih nyaman memakai mantel tua favoritnya setiap hari dibanding mantel baru. Dan tak mengherankan jika lebih dari sepertiga perempuan yang disurvei memiliki mantel yang tak pernah dipakai.
(chs/mer)