TIPS KULINER

Celaka karena Salah Makan Sebelum Naik Pesawat

Merry Wahyuningsih | CNN Indonesia
Senin, 29 Des 2014 16:45 WIB
Konsumsi makanan yang salah dapat membuat Anda merasa tidak nyaman selama di pesawat atau malah harus bolak-balik ke toilet yang sempit.
Ilustrasi (Getty Images/SkitterPhoto)
Gerai makanan cepat saji yang menawarkan berbagai makanan tinggi kalori, natrium, dan lemak jenuh sangat mudah ditemui di bandara. Namun, jenis makanan ini sebaiknya dihindari. Alasannya, tubuh tidak dapat mencerna makanan sarat natrium dan lemak jenuh dengan baik. Kondisinya akan semakin sulit di ketinggian 37 ribu kaki saat Anda tengah berada dalam pesawat.

Di luar masalah pencernaan, ada juga isu sirkulasi darah dalam penerbangan. Duduk terlalu lama dan tidak bergerak di kabin akan membuat aliran darah di sekitar kaki terhambat, yang dapat menyebabkan kaki bengkak atau lebih buruk menimbulkan deep vein thrombosis (DVT).

DVT terjadi ketika gumpalan darah terbentuk di vena dalam, biasanya di betis. Kondisi ini terjadi jika melakukan perjalanan panjang dan inaktif, kelamaan tidak aktif bisa menyebabkan pembekuan. Gumpalan yang lebih kecil akan pecah secara alami, tetapi yang lebih besar mungkin memblokir pembuluh darah, menyebabkan pembengkakan, nyeri dan perubahan warna kulit. Kondisi ini menjadi fatal jika potongan bekuan darah lolos dan melakukan perjalanan ke paru-paru, otak, atau jantung yang menyebabkan kerusakan parah, bahkan kematian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Times of London, burger keju, hot dog, kentang goreng, dan cherry Danish dapat berkontribusi pada penyempitan aliran darah tersebut. Meskipun tidak ada hubungan langsung antara DVT dan makan makanan tinggi lemak jenuh sebelum naik pesawat, makan makanan tidak sehat sebaiknya dihindari demi kebaikan tubuh Anda.

Makanan yang menimbulkan gas

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4 5
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER