PENELITIAN KESEHATAN

Kedinginan Bisa Membuat Tubuh Lebih Langsing

Windratie | CNN Indonesia
Senin, 12 Jan 2015 09:30 WIB
Terkadang kedinginan bisa memang menyebalkan. Namun kenyataannya, menurut penelitian, kedinginan bisa membuat tubuh jadi kurus.
kedinginan ternyata bisa membuat tubuh jadi langsing ( REUTERS/Brendan McDermid)
Jakarta, CNN Indonesia -- Terkena udara dingin secara teratur dapat membuat tubuh lebih kurus. Menurut penelitian yang dilakukan sejumlah ilmuwan, udara dingin bisa mengubah cara tubuh memetabolisme lemak.

Mendinginkan temperatur inti tubuh dapat memicu konversi lemak putih berbahaya penyebab obesitas, dan juga lemak cokelat penghasil panas tubuh yang kurang berbahaya.

“Penelitian di laboratorium menemukan protein yang disebut Zfp516. Protein tersebut penting untuk pembentukan lemak cokelat. Percobaan yang diberikan kadar protein Zfp516 lebih tinggi memiliki berat lebih ringan 30 persen dari berat badan lain yang diberi diet tinggi lemak,” kata para peneliti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Mengetahui protein apa yang dapat mengatur lemak cokelat adalah penting. Lemak cokelat tidak hanya signifikan bagi thermogenesis (penghasil panas), lemak cokelat juga memengaruhi metabolime dan resistensi insulin,” kata Hei Sook Sul dari Universitas California, Berkeley, seperti dilansir dari laman Independent.

“Jika dengan cara tertentu Anda bisa meningkatkan kadar protein tersebut, Anda bisa memiliki lebih banyak lemak cokelat, dan mungkin bisa lebih menurunkan berat badan, bahkan jika menyantap jumlah makanan yang sama,” kata Sul.

Lemak cokelat membakar energi dan membantu menjaga tubuh tetap hangat. Hal itu karena lemak cokelat mengandung tingkat mitokondria yang relatif lebih tinggi, yakni pembangkit tenaga yang berasal dari sel-sel.

Hal itu juga menjelaskan mengapa sel-sel lemak tersebut tampak berwarna cokelat atau krem dibandingkan sel lemak putih.

Dalam penelitian yang dipublikasikan jurnal Molecular Cell, para peneliti menemukan protein Zfp516 dapat mengaktifkan protein lain yang hanya ditemukan pada mitokondria lemak cokelat. Yakni yang bertanggungjawab membakar energi dalam bentuk panas tubuh.

“Para pekerja luar ruangan di utara Finlandia yang terkena suhu dingin memiliki jumlah lemak cokelat yang lebih besar dibandingan pekerja dengan usia sama yang bekerja di dalam ruangan,” kata Sul.

Para ilmuwan percaya lemak putih bekerja secara berlawanan dari lemak cokelat. Saat lemak putih menyimpan kalori ekstra sebagai lemak tidak sehat di bawah kulit dan sekitar organ vital, lemak cokelat mengeluarkan energi berlebih dengan menghasilkan panas tubuh ekstra.  (win/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER