Jakarta, CNN Indonesia -- Periode hubungan tanpa terjadinya aktivitas seksual bisa terjadi. Hal pertama, yang harus dilakukan adalah mengetahui apa penyebabnya. Coba pikirkan apakah ada konflik yang di dalam hubungan bersama pasangan? Setelah mengetahui masalah yang memicu hal tersebut, Anda bisa memulai hubungan menjadi kembali intim.
Dilansir dari laman Everyday Health, berikut cara mengatasi periode hubungan tanpa aktivitas seksual:
Temui dokter jika merasa perlu
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seandainya Anda mengalami rasa sakit atau masalah fisik lain yang menjauhkan Anda dari berhubungan seks, sebaiknya temui dokter. Masalah fisik umumnya paling untuk dipecahkan.
Namun, beberapa pasangan menunggu terlalu lama untuk mencari bantuan, kata Ann Hartlage, psikolog dan direktur Marital and Sex Therapy Program di Rush University Medical Center di Chicago.
Membuka komunikasiJika Anda memiliki pengalaman negatif yang berusaha dihindari, sekarang saatnya untuk berbicara mengenai hal tersebut. Lakukan percakapan di luar kamar, kata Philip A. Rutter, profesor sekaligus terapis seks di Philadelphia.
Waktu yang baik untuk memulai topik pembicaraan mungkin saat Anda sedang duduk bersama-sama menonton televisi. Momen intim nonseksual di antaranya seperti, memegang tangan atau menggosok kaki satu sama lain sambil duduk di sofa.
Itu bisa jadi saat yang tepat untuk mengatakan, “Terakhir kali kita melakukan X, saya tidak menikmatinya. Saya lebih suka Y.”
Luangkan waktu untuk bersamaTanggung jawab seperti pekerjaan, anak-anak, orang tua, dan rumah tangga bisa mengisi waktu dengan sangat cepat. Sehingga meninggalkan Anda tanpa waktu untuk pasangan satu sama lain.
Keintiman tidak bisa berlama-lama berada di bagian terbawah daftar. Buat waktu di mana Anda bisa menghabiskan waktu yang berkualitas satu sama lain sebagai prioritas dengan menjadwalkannya, kata Philip.
Kemudahan di dalam sebuah keintimanSikap yang terburu-buru bisa jadi bumerang bagi hubungan dengan pasangan. Sebaliknya, Anda bisa mendapatkan manfaat umum latihan seksual yang disebut dengan fokus sensasi, kata Harlage. Fokus sensasi merekatkan keintiman dengan pasangan dengan maju melalui beberapa tahapan.
Awalnya, lepas jubah satu sama lain, dan habiskan waktu dengan menyentuh sama lain, hindari untuk berhubungan seksual. Setiap pasangan dapat memberikan umpan balik yang positif dengan mengatakan apa yang dia suka.
Minggu berikutnya, lakukan hal yang sama tapi dengan tahapan seksual yang lebih maju, dan berkembang menjadi hubungan seksual, kata Philip.
Gunakan video, buku, atau mainan untuk mendapatkan moodPhilip merekomendasikan website Sinclair Institute. Di sana bisa ditemukan informasi tentang seks dan seksualitas, serta membeli buku-buku, video, dan mainan seks untuk meningkatkan kepuasan seksual bersama pasangan.
Misalnya, jika kehamilan dan kehadiran seorang bayi menjauhkan seseorang dari berhubungan intim, dia bisa mengecek serial video tentang seks selama dan setelah masa kehamilan. Serta bagaimana seorang perempuan menghadapi perubahan citra tubuh dan ketidaknyamanan seksual.
Pertimbangkan cara lain menjadi intimJika selama ini terlalu berfokus pada hubungan seksual serta bagaimana mendapatkan klimaks. Perluas aktivitas seksual, misalnya dengan fantasi permainan seks, kata Philip. “Ide lainnya adalah adalah merencanakan kejutan seksual menarik bagi pasangan. Seperti melakukan hubungan intim di tempat yang berbeda dari biasanya, kata Ann Hartlage.
Menyelesaikan konflikPerkelahian meninggalkan hubungan dengan pasangan yang dingin. Maka penting untuk menyelesaikan masalah itu terlebih dahulu. “Beberapa pasangan mampu membicarakan masalah tanpa terjebak ke perdebatan penuh amarah,” kata Philip.
Banyak pasangan yang merasa perlu untuk berkonseling. Menemukan solusi konflik akan menghangatkan hal-hal di kamar tidur dan menyebabkan kepuasan seksual.
(Baca juga:
Periode Hubungan Tanpa Seks, Mengapa Bisa Terjadi?)
(win/win)