Jakarta, CNN Indonesia -- Dilansir dari laman
Channel News Asia, TripAdvisor menyoroti alasan perempuan melakukan wisata solo. Sebanyak 60 persen perempuan di Asia Tenggara mengatakan alasan mereka berwisata solo. Mereka menyebut kebebasan untuk melakukan apa yang diinginkan sebagai alasannya.
Total sebanyak 45 persen perempuan mengaku, mereka menikmati kebebasan dan tantangan dengan wisata sendirian. Sementara, 32 persen responden berkata, mereka berwisata sendirian karena keluarga atau teman-teman mereka tidak memiliki waktu atau sumber daya untuk bepergian dengan mereka.
Para responden dalam jajak pendapat itu juga menyebutkan manfaat dari perjalanan solo. Dari orang-orang yang disurvei, 62 persen mengatakan, berwisata solo membuat mereka jadi lebih mandiri dan percaya diri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, 39 persen berkata perjalanan tunggal memberi mereka kesempatan untuk belajar tentang orang lain serta budaya lain.
Keselamatan adalah kata bijak terbaik Para responden wisatawan perempuan solo menekankan bahwa keselamatan merupakan prioritas utama mereka. Tak bisa dipungkiri bahwa perempuan yang bepergian seorang diri perlu menyadari keterbatasan tertentu karena kaum hawa tidak hidup di dunia sebebas laki-laki.
Berdasarkan TripAdvisor, sebanyak 71 persen perempuan mengatakan mereka menghindari pergi ke luar pada malam hari. Lalu, 55 persen responden menghindari jalan-jalan sepi yang tenang, dan 42 persen mengaku menghindari berperilaku layaknya seorang turis.
Akomodasi juga hal penting lainnya. Kira-kira 65 persen mengaku ingin merasa aman dengan pilihan akomodasi mereka. Sebanyak 65 persen lainnya mengatakan, lebih suka hotel butik saat berwisata solo.
(mer/mer)