Lima Cara Ilmiah Menghangatkan Kehidupan Asmara

Jakarta, CNN Indonesia -- Teori idealnya hubungan seksual harus dimulai dengan foreplay alias pemanasan. Bahkan ada ahli yang mengatakan foreplay adalah cara paling baik untuk tetap membuat pasangan saling terikat fisik dan emosional.

Secara fisik, para ahli seksologi sepakat foreplay adalah bagian penting dalam kehidupan seksual. Bahkan penelitian terakhir dari Australia seperti dikutip laman everyday health, ide tentang foreplay lebih membuat sebagian besar perempuan terangsang dibanding hubungan seksual itu sendiri.

“Foreplay memang penting dalam kehidupan seksual. Ini bukan sekadar kisah para istri kuno yang tak lebih dari sekadar sesuatu yang menghabiskan waktu,” kata Debby Herbenick PhD, MPH, salah satu direktur di Center for Sexual Health Promotion, Indiana University, di Bloomington.

“Saat perempuan merasa terangsang, otot-otot akan menarik uterus lebih panjang, sehingga memberi ruang lebih untuk vagina,” kata Herbenick. Proses ini, disebut vaginal tenting, penciptaan ruang lebih yang membuat hubungan seks jadi lebih nyaman dan menyenangkan.

“Tanpa proses ini hubungan seksual jadi tak nyaman,” katanya.

Foreplay juga bisa membuat pasangan merasa lebih dekat dan intim. “Ini benar-benar adalah proses yang membangun hubungan emosional dan mendapatkan kesenangan bersama, salah satunya dengan ciuman,” kata Herbenick.

Tapi tak tertutup juga berbagai cara foreplay lain, mulai dari bicara tentang fantasi dan pembicaraan intim. Intinya tak ada hal yang baik, buruk atau berapa lama waktu yang diperlukan dalam foreplay selama disepakati kedua belah pihak.

Berbicara dengan bebas adalah kuncinya. Karena Anda tak bisa mengetahui apa yang disukai atau tidak oleh pasangan Anda. “Seringkali orang tidak punya cukup waktu untuk saling berbicara tentang hal ini saat mereka sedang tidak berdua,” kata Herbenick.

Jadi ciptakan suasana yang nyaman untuk berbicara secara terbuka apa yang pasangan Anda suka dan inginkan. “Cobalah mendapatkan informasi spesifik tentang hal itu. Biasanya pembicaraan seperti ini lebih mudah dilakukan saat Anda tidak sedang akan melakukan hubungan seksual,” ujar Herbenick

“Foreplay mungkin hanya perlu waktu 10 menit untuk menyiapkan tubuh jadi lebih hangat. Intinya fokus pada area di perut dan paha dalam, dada dan ciuman, bukan pada area genital,” kata Herbenick.

Bahkan ada beberapa pasangan yang melakukan foreplay yang malah tak ada hubungannya dengan hubungan seksual, seperti: bermain game yang menyenangkan, seperti kartu, dadu dengan peraturan suka-suka yang Anda tetapkan berdua; pembicaraan dan candaan yang ringan dan intim, tentang apa yang Anda berdua rasakan, pikirkan atau yang Anda ingin pasangan lakukan; berduaan saja, berdansa, mandi bersama, apapun yang membuat Anda dekat secara fisik dan emosional; pijat, gunakan minyak atau krim dengan aroma yang menyenangkan untuk Anda berdua.


(utw/mer)