Jakarta, CNN Indonesia -- Setiap orang pasti mendambakan bisa hidup bahagia dengan pasangannya. Berbagai cara pun dilakukan untuk membuat kehidupan pernikahan Anda jadi bahagia.
Ketika menikah, Anda pasti sudah dibekali dengan berbagai macam wejangan tentang bagaimana membangun keluarga bahagia. Saling mendukung, saling menerima, saling percaya dan saling jujur adalah nasihat dasar yang diberikan orang tua. Namun adakah hal lain yang bisa membantu meningkatkan level kebahagiaan pernikahan Anda?
Tenang, ilmu pengetahuan bisa membantu Anda mendapatkan pernikahan yang bahagia, dikutip dari
Your Tango.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Pesta pernikahan yang meriahBagaimana bisa? Bukankah uang untuk pernikahan megah tak akan menjamin kebahagiaan seseorang? Belum tentu. Survei
National Marriage Project dari University of Virginia menemukan korelasi antara pernikahan bahagia dan masa lalu pasangan. Satu hal yang muncul dari hasil survei ini adalah bagaimana pesta pernikahan mereka digelar.
Survei ini melibatkan 418 pasangan, dan hasilnya pernikahan formal yang meriah akan meningkatkan kualitas pernikahan. Namun tunggu dulu, meriah yang dimaksud bukan dilihat dari seberapa mahal pernikahan yang digelar. 'Pernikahan meriah' dalam penelitian ini hanya ditentukan dari banyaknya jumlah tamu yang datang.
2. Memiliki tulang yang sehat
Studi yang melibatkan 632 orang dewasa menemukan bahwa kebahagiaan berpengaruh dengan kesehatan dan kepadatan tulang seseorang. Secara ilmiah, orang yang bercerai, tidak menikah, menjadi janda atau duda ternyata memiliki kepadatan tulang yang rendah (High Density Bone Mineral).
3. Memiliki istri yang cantikTerkejut? Jangan dulu. Sebuah studi yang dipimpin oleh psikolog Andrea Meltzer mengatakan kehidupan pernikahan yang bahagia juga berhubungan dengan fisik. Survei ini diikuti oleh pasangan pengantin yang baru menikah empat tahun. Meltzer bertanya kepada pasangan, apakah punya pasangan yang menarik akan menyebabkan kepuasan dalam pernikahan. Mayoritas pria mengatakan kedua hal ini sangat berhubungan. Namun perempuan punya pandangan yang berbeda. Perempuan tidak percaya dengan hal ini.
4. Memiliki pria yang kurang menarikJika pria beranggapan bahwa punya istri menarik akan meningkatkan kebahagiaan, perempuan tak berpikir demikian. Sebaliknya, perempuan justru mengaku bahagia jika mereka memiliki pasangan yang tidak terlalu menarik. Para peneliti percaya bahwa suami yang punya wajah biasa saja akan memperlakukan istri mereka lebih baik. Hal ini disebabkan karena pria menilai lebih kecantikan istrinya.
5. Melakukan hobi yang terpisahMenjadi pasangan bukan berarti kalau Anda harus melakukan segala sesuatunya bersama-sama. Kebersamaan itu penting. Tapi ada waktu dan batasnya. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam
Journal of Marriage and Family, pasangan yang melakukan hobinya secara terpisah ternyata memiliki kepuasan pernikahan yang lebih besar.
6. Menunda momonganBagi banyak orang, kehadiran anak akan membantu memperkuat ikatan orang tua dan anak. Namun dalam studi yang dilakukan baru-baru ini, pasangan muda tanpa anak ternyata memiliki hubungan yang bahagia. Tak mengherankan, tanggung jawab menjadi orang tua memang sangat berat dan besar.
(chs/mer)