Enam Tipe Wisatawan, Anda Termasuk yang Mana?

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Kamis, 30 Apr 2015 09:00 WIB
Travelling sudah jadi satu bagian gaya hidup masyarakat urban, niat yang mendorong seseorang pergi berwisata ternyata berbeda-beda.
Ilustrasi turis. (Gettyimages)
Jakarta, CNN Indonesia -- Siapa yang tak suka travelling? Kini travelling sudah jadi satu bagian gaya hidup masyarakat urban. Bahkan kini setiap kali liburan tiba, tiket pesawat atau transportasi umum ke berbagai daerah  wisata tujuan sudah ludes terjual.

Minat tinggi akan travelling juga ditunjukkan dari banyaknya travel fair yang digelar setiap tahunnya. Namun kondisi ini dianggap tak akan berlangsung lama. Di tahun 2030 lebih dari 1,8 miliar orang akan bepergian ke luar negeri setiap tahunnya. Kenyataannya, niat yang mendorong wisata serta bagaimana perilaku saat wisata akan sangat berbeda dengan saat ini.

“Wisatawan saat ini memiliki kemampuan yang lebih besar dari sebelumnya. Mereka semakin kompleks, berdaya, dan tidak lagi ingin terisolasi dalam kelompok demografis umur, kewarganegaraan dan penghasilan," kata Angel Gallego, president Amadeus Asia Pasifik dalam siaran persnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amandeus dan konsultan tren konsumen global, The Future Foundation mengatakan di tahun 2030 akan muncul enam tipe wisatawan. Laporan yang termuat dalam Future Traveller Tribes 2030: understanding tomorriw's traveller, melakukan penelitian dengan metode wawancara dan lokakarya dengan pakar industri dan peneliti tren konsumen di bidang terkait. Beberapa negara yang termasuk dalam negara yang disurvei adalah Australia, Tiongkok, India, Indonesia, Jepang dan Korea Selatan.

“Penelitian kami menunjukkan bahwa bukan hanya jenis pengalaman yang dituntut oleh wisatawan pada 2030 yang akan berbeda dengan 2015, tetapi cara wisatawan membeli dan berinteraksi dengan industri perjalanan juga akan berubah," kata Nick Chiarelly, Direktur Future Foundation.

"Selama 15 tahun ke depan, keinginan untuk berbagi pengalaman perjalanan akan makin besar, dan dampak dari berbagi inspirasi dan tren pembelian juga akan bertumbuh. Sementara konsumen di negara maju mendekati era post-material, wisatawan mengharapkan fokus yang lebih besar pada, pengalaman, etika, baik lingkungan maupun sosial, untuk secara signifikan memengaruhi pilihan dan perilaku perjalanan wisatawan."

Social capital seekers

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4 ... 7
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER