Gunung Fuji Dipasang Wifi, Turis Bisa Cepat Kirim Foto Selfie

Jakarta, CNN Indonesia -- Puncak tertinggi Jepang, gunung Fuji yang megah, sebentar lagi akan memiliki akses wifi untuk semua pendakinya. Ini merupakan upaya menggenjot pariwisata dan standar keamanan.

Gunung berapi setinggi 12.389 kaki terletak di perbatasan antara kota Yamanashi dan Shizuoka. Dewan pariwisata Jepang mereka berharap langkah tersebut dapat mendorong orang untuk berbagi foto dan pengalaman mereka melalui media sosial.

Nantinya, akan ada delapan area hotspot di gunung Fuji.  Jaringan Wifi juga memungkinkan pendaki mencari informasi cuaca, serta memastikan mereka dapat berkomunikasi dan tetap aman di gunung, seperti dilansir dari laman Time.

Setiap tahun, sekitar 300 ribu orang mendaki gunung berapi aktif tersebut. Gunung Fuji terakhir kali meletus sekitar 300 tahun yang lampau. Pemerintah Jepang berharap layanan yang disediakan oleh perusahaan telekomunikasi raksasa Jepang NTT Telecom Inc tersebut dapat membantu orang berkomunikasi.

Pilihan Redaksi Anak Pertama yang Menyelam di Celah Amerika Utara dan Eropa Libur Panjang Lebaran, Jumlah Turis ke Bali Diyakini Naik 10% 8 Lokasi Wisata Populer Dunia yang Nasibnya di 'Ujung Tanduk'

Terutama dengan layanan darurat di daerah tanpa sinyal ponsel. Para pendaki juga bisa tetap mendapat informasi terbaru perubahan cuaca di puncak Fuji.

Area hotspot akan dipasang di pondok, resor, dan di puncak pendakian. Layanan ini akan tersedia pada akhir musim panas tahun ini. Wifi akan tersedia selama 72 jam setelah penggunanya melakukan login pertama.

Gunung Fuji bukan puncak pertama yang memasang layanan wifi. Gunung Everest telah memiliki internet nirkabel pada ketinggian 17 ribu kaki di basecamp-nya sejak 2010 silam. Kutub Utara juga memiliki akses nirkabel ke internet sejak 2005.

Industri pariwisata Jepang menjadi primadona berkat nilai tukar yen yang murah, dan aplikasi visa turis yang mudah. Pemerintah Negeri Matahari Terbit mendorong teknologi di kawasan-kawasan wisata menjelang Olimpiade Tokyo pada 2020.

(win/mer)