Jakarta, CNN Indonesia -- Hari kemenangan sudah tiba, seluruh muslim di dunia merayakan hari fitrinya. Setiap kali Lebaran tiba, ada beragam sajian khas yang tak boleh dilewatkan.
Di Indonesia sendiri misalnya, setiap kali Lebaran, sajian khasnya adalah ketupat dengan opor ayam, sayur labu siam, dan sambal goreng kentang ati dan pete. Sedap sekali. Namun, lain di Indonesia, lain juga di negara lainnya.
Mengutip berbagai sumber, berikut sajian khas Lebaran dari berbagai negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Afrika SelatanDi negara ini, tangines adalah makanan pokok yang harus ada selama perayaan Idul Fitri. Negara-negara seperti Aljazair, Maroko, dan Tunisia menghadirkan sajian yang berbeda. Negara-negara ini juga menambahkan bahan lokal khas negara masing-masing. Hanya saja, biasanya mereka akan menambahkan daging dan sayuran yang dimasak dalam tangines. Kemudian mereka menyantapnya dengan tambahan couscous.
2. Asia SelatanIndia, Bengali dan Pakistan biasanya menyantap nasi briyani tradisional untuk Idul Fitri. Aslinya, ini merupakan sajian nasi basmati yang berasal dari Persia.
Untuk sajian penutupnya, penduduk di wilayah ini biasanya menghadirkan sajian Khidir Sviyan. makanan ini merupakan sajian mughal manis yang disajikan dengan sohun, susu, kacang, kunyit dan ghee.
Mereka juga menyantap hyderabadi haleem, kebab dan nihaari gosht yang gurih.
3. Amerika SerikatDi Amerika Serikat, makanan umum saat Lebaran adalah salad pasta Italia, ayam panggang dengan nasi dan produksi sayur musiman.
4. Timur TengahDi wilayah ini, bermacam-macam sajian daging panggang adalah sajian yang paling umum disajikan. Kebab dan campuran daging panggang disajikan dengan salad tradisional.
Harees juga sajian favorit di wilayah tersebut. Makanan ini merupakan sejenis bubur yang terbuat dari gandum, garam, dengan protein aya, dan domba. Bubur ini dimasak lama dan perlahan-lahan agar bumbunya meresap.
Di negara-negara seperti Palestina, Yordania, Libanon dan Suriah, sajian kue Idul Fitri yang disajikan disebut Maamoul. Kue ini dibuat dari tepung semolina dan air mawar serta tambahan kurma dan kacang pistachio. Kuenya dibentuk menjadi bola-bola dan ditaburi gula.
5. MesirPerayaan Lebaran berlangsung selama empat hari. Mereka biasanya menyajikan sajian ikan dengan tambahan Fata. fata adalah hidangan klasik Mesir yang dibuat dari daging, beras, bawang dan cuka. Selain itu, ada sajian Kahk. Kahk adalah kue yang dibuat dari kacang dan dilapisi dengan gula bubuk.
6. TurkiIdul Fitri dirayakan dengan cara mengunjungi kerabat dan tetangga dengan membawa aneka sajian. Mereka akan membawa permen dan baklava untuk hantaran.
7. Asia TenggaraNegara-negara di Asia Tenggara memiliki sajian yang hampir sama. Sajian rendang daging, ketupat, dodol, dan lemang adalah sajian yang menghiasi meja.
8. BirmaOrang-orang Birma menyajikan santapan makanan penutup yang dibuat dari semolina. Mereka biasanya membuat semolina puding atau kue semolina. Makanan utamanya mereka menyajikan sajian daging dengan rempah-rempah dan buah-buahan kering.
9. IrakKurma adalah makanan utama yang disajikan. Mereka membuat sajian yang disebut klaicha. Klaicha adalah kue yang beraroma mawar yang diisi dengan kurma dan kacang-kacangan.
(chs/chs)