Jakarta, CNN Indonesia -- Proses kematian selalu penuh misteri. Apa yang orang rasakan, apa yang mereka katakan, apa yang mereka lakukan kala ajal menjelang? Hal-hal inilah yang ingin diketahui banyak orang.
Sebuah survei kemudian dibuat tentang apa yang dilakukan dan dikatakan orang menjelang meninggal dunia kepada orang-orang tercinta mereka.
Hasilnya mengejutkan, 29 persen mengatakan menjelang meninggal orang sering mengungkapkan betapa mereka ingin orang yang ditinggalkan bisa hidup bahagia. Dan 17 persen lagi mengatakan mereka ingin orang yang ditinggalkan tidak menjalani hidup dengan perasaan menyesal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dikutip dari Independent Jumat (31/7), sebagian besar orang yang menjelang meninggal memberikan kepada orang yang paling mereka cintai tentang saran akan hubungan dengan orang-orang sekitar.
Survei dilakukan terhadap 2.198 orang yang ditinggal orang terdekat selama setahun lalu. Sebanyak 83 persen peserta survei mengatakan pernah mendapat saran tentang cinta dan menjaga hubungan dengan orang disekitar mereka dari orang yang meninggalkan mereka.
Menjelang ajal, masalah hubungan dengan orang sekitar jadi topik paling banyak dibicarakan sebesar 62 persen, dilanjutkan soal karir sebanyak 56 persen, keluarga 43 persen, dan pendidikan 39 persen.
Namun 6 persen dari orang yang ditinggalkan mengatakan mereka telah mendapat pelajaran dari orang yang meninggal itu dan 21 persen lagi mengatakan diminta untuk belajar dari kesalahan dalam hidup.
Juru bicara Perfect Choice Funerals, lembaga yang menyelenggarakan survei itu mengatakan, “Banyak orang yang meninggalkan pesan kecil bagi keluarga sebelum mereka meninggal dunia. Mereka melakukan hal ini karena ingin orang-orang yang mereka tinggalkan hidup bahagia.”
“Saran akan bagaimana menjalani hubungan dengan orang sekitar adalah yang paling umum dalam kondisi seperti ini, seperti yang kami temukan dalam riset kami,” demikian pernyataan lembaga tersebut.
“Ini adalah kesempatan terakhir bagi mereka yang ditinggalkan untuk mengetahui apa yang dipikirkan orang yang menjelang ajal dan banyak yang berusaha memanfaatkannya untuk berbagi tentang pemikiran mereka.”
(utw/utw)