Jakarta, CNN Indonesia -- Saat pergi kerja, ke pasar, jalan-jalan dan lainnya, Anda pasti memilih menggunakan sepatu. Tak salah memang. Namun saat sampai di rumah, sebaiknya sepatu harus langsung dilepas.
Sayangnya, ada beberapa orang yang lebih suka masuk ke dalam rumah dengan menggunakan sepatu yang baru dipakai untuk pergi. Bukan cuma itu, ada juga orang lebih suka menggunakan sepatu atau sandal di dalam rumah. Alasannya, kaki terasa lebih bersih.
Jika Anda biasa melakukan hal ini, usahakan untuk tidak melakukannya lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Pop Sugar, sepatu dan sandal dari luar rumah yang dipakai di dalam rumah bisa menyebarkan bakteri. Parahnya bakteri ini berukuran mikroskopis sehingga tak terlihat oleh mata.
Tepi jalan, toilet umum, lantai mal bahkan karpet di tempat umum mengandung banyak bakteri. Sebuah studi dari University of Arizona mengumpulkan bakteri dan mikroba yang ada di sepatu. Hasilnya ada 421.000 unit bakteri yang ditemukan di sepatu.
Bayangkan kalau rumah Anda tiba-tiba kedatangan 421.000 'tamu' dari luar rumah. Seluruh bagian rumah akan dipenuhi oleh bakteri-bakteri yang berbahaya bagi kesehatan.
Lalu bagaimana kalau sandal atau sepatu yang Anda pakai itu berbeda dengan yang dipakai di luar rumah? Sebenarnya, tak masalah, apalagi jika rumah Anda memang tengah kotor, misalnya karena perbaikan rumah.
Hanya saja, jika memang tak diperlukan pakai sandal atau sepatu di dalam rumah, sebaiknya jangan dipakai. Biarkan kaki Anda bergerak bebas tanpa sandal atau sepatu. Biarkan juga telapak kaki menapak dinginnya lantai rumah.
Selain 'membebaskan' kaki, telanjang kaki di rumah juga punya manfaat yang luar biasa. Berjalan tanpa alas kaki akan membantu menguatkan otot kaki Anda. Akibatnya kaki Anda pun jadi sehat dan kuat.
Masyarakat masa kini cenderung mengalami cedera kaki dan masalah kaki lainnya karena sepatu yang selalu dipakainya tak nyaman dan tak menopang dengan baik.
(chs/mer)